Drummer J-Rocks Cuma Pemakai, 2 Krunya Penjual Ganja

Anton J-Rocks
Sumber :
  • Instagram @antonjrocks.kelces

VIVA – Drummer band J-Rocks, Anton Rudi Kelces diduga hanya pengguna narkoba. Dia hendak menggunakan narkoba jenis ganja bersama dengan mantan kru J-Rocks berinisial W.

Ear Sun Wujudkan Mimpi Tampil di Java Jazz Festival 2025, Perdana Bawakan Lagu Ajaib

"W dan ARK (Anton Rudi Kelces) ini sebagai penguna. Kita masih dalami karena penangkapan kemarin," kata  Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus di Polres Pelabuhan Tanjung Priok, Sabtu, 22 Agustus 2020.

Dua kru J-Rocks lain berinisial M dan DM yang juga dicokok ternyata merupakan pemasok narkoba untuk W dan Anton. Kedua orang itu menyetok barang haram untuk W dan Anton. Hingga kini pihaknya masih melakukan pendalaman. Polisi tak segan melakukan penindakan jika ada pengguna lain yang terlibat dalam kasus ini.

2 Kg Sabu-sabu Selundupan dari Malaysia Disembunyikan di Kuburan di Tanjung Balai

"Sementara kita dapati menjual ke kru-kru yang ada di band J-Rocks sendiri. Kita dalami peran masing-masing apakah kemungkinan mereka terlibat dalam penyebaran narkotika ini masih kita dalami," ujarnya.

J-Rocks merupakan band yang berasal dari Jakarta. J-Rocks terbentuk sejak 9 November 2003. Band tersebut digawangi Iman Taufik Rachman (vokal dan gitar), Sony Ismail Robayani (gitar), Swara Wimayoga (bass), dan Anton Rudi Kelces (drum). Band ini mengusung musik Japanese pop/rock, pop, rock, dan rock alternatif.

10 Lagu Cinta Favorit Hadir dalam Album Kompilasi Love & Romance 2025

Band ini semakin dikenal sejak munculnya album kedua, Spirit (2007). Lewat lagu Kau Curi Lagi, nama band J-Rocks meraih puncak kariernya saat itu. Dalam lagu tersebut mereka berduet dengan Prisa Rianzi. Sampai saat ini belum ada keterangan dari pihak manajemen J-Rocks.

Seorang pria di Takalar mengaku jadi korban penganiayaan dan pemerasan polisi

Pemuda di Takalar Dianiaya-Ditelanjangi Oknum Polisi, Dipaksa Akui Narkoba Lalu Diperas

Seorang pemuda menjadi korban penganiayaan sekaligus pemerasan oleh oknum polisi yang bertugas di Satuan Sabhara Polrestabes Makassar.

img_title
VIVA.co.id
31 Mei 2025