CIA Gagalkan Serangan Teroris di Konser Taylor Swift, Puluhan Ribu Nyawa Selamat

Taylor Swift
Sumber :
  • Instagram @taylorswift

Jakarta, VIVA – Ancaman terorisme di konser Taylor Swift di Austria berhasil digagalkan pihak CIA. Hal tersebut disampaikan David Cohen selaku Wakil Direktur CIA. 

Aktif Sebarkan Propaganda Ekstremis, Remaja 18 Tahun Ditangkap Densus 88 Terkait Kelompok Teroris ISIS

Dia mengungkapkan dalam Konferensi Keamanan Nasional tahunan, bahwa ada kelompok yang merencanakan serangan teroris di konser Taylor Swift di Wina dan berniat untuk membunuh puluhan ribu penonton.

Cohen juga menyebutkan bahwa CIA dan mitra-mitranya memberikan intelijen terkait kelompok tersebut, yang diketahui memiliki kaitan dengan ISIS, dan membantu pihak berwenang Austria untuk menangkap para tersangka.

Ngeri! Ditemukan Potongan Tubuh Manusia di Dekat Rumah Taylor Swift

Sebelumnya, konser Taylor Swift di Wina yang merupakan bagian dari tur "The Eras" dibatalkan karena adanya potensi ancaman keamanan. Konser yang seharusnya digelar di Stadion Ernst Happel, Wina, dibatalkan secara keseluruhan, termasuk tiga pertunjukan yang sudah dijadwalkan.

Setelah kejadian tersebut, Taylor Swift membagikan isi hatinya melalui media sosial. "Pembatalan konser di Wina sangat menghancurkan hati saya,” kata Taylor Swift seperti dikutip dari KBizoom, Sabtu, 31 Agustus 2024.

Musuh Bebuyutan, Donald Trump Terang-terangan Ejek Taylor Swift di Depan Banyak Orang

"Alasan pembatalan tersebut membuat saya merasa ketakutan dan bersalah luar biasa karena begitu banyak orang telah merencanakan untuk datang ke konser tersebut. Namun, saya juga sangat bersyukur kepada pihak berwenang karena berkat mereka, kita berduka atas konser yang dibatalkan, bukan atas nyawa yang hilang," katanya.

Rencana teror yang berhasil digagalkan ini menjadi sorotan dunia dan  menunjukkan pentingnya kerja sama internasional dalam melawan ancaman terorisme global. Konser yang seharusnya menjadi momen kegembiraan dan perayaan bagi para penggemar, nyaris berubah menjadi tragedi besar jika bukan karena tindakan cepat dari CIA dan pihak keamanan Austria.

Barang bukti diamankan dalam penangkapan pemuda terduga terorisme di Gowa

Pemuda 18 Tahun di Gowa Ditangkap Densus 88 Aktif Sebarkan Ideologi ISIS dan Ajak Ngebom Tempat Ibadah

Densus 88 Antiteror Polri menangkap seorang terduga anggota kelompok teroris terafiliasi ISIS, MAS (18 tahun), di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Sabtu 24 Mei 2025.

img_title
VIVA.co.id
26 Mei 2025