Bea Cukai Pantau Perkembangan Industri di Kawasan Ekonomi Khusus Galang Batang

Bea Cukai lakukan monitoring dan evaluasi di KEK Galang Batang
Sumber :
  • Bea Cukai

VIVA – Bea Cukai sebagai industrial assistance dan trade facilitator senantiasa mendukung kelancaran logistik nasional di bidang ekspor dan impor. Dukungan ini diimplementasikan melalui pemberian fasilitas di bidang kepabeanan dan cukai, seperti penetapan wilayah sebagai kawasan ekonomi khusus (KEK).

Menko Airlangga hingga Sri Mulyani Merapat ke Istana, Bahas Kawasan Ekonomi Khusus

Dalam rangka meningkatkan kemajuan kawasan ekonomi khusus, Tim Fasilitas Kepabeanan Bea Cukai yang dipimpin oleh Direktur Fasilitas Kepabeanan, Padmoyo Tri Wikanto, melakukan monitoring dan evaluasi di KEK Galang Batang yang berlokasi di Kabupaten Bintan, pada tanggal 3 s.d. 5 Mei 2023.

Dalam kesempatan ini, Tim Fasilitas Kepabeanan Bea Cukai mengadakan monitoring dan evaluasi serta diskusi bersama dengan pelaku usaha KEK Galang Batang didampingi oleh Kepala Kanwil Bea Cukai Kepulauan Riau, Priyono Triatmojo, dan Kepala Kantor Bea Cukai Tanjungpinang, Tri Hartana. 

Rano Karno Akui Butuh Kerja Keras untuk Tekan Angka Kemiskinan di Jakarta

“KEK adalah salah satu bentuk fasilitas dari pemerintahan untuk mempercepat pembangunan ekonomi nasional. Tugas Bea Cukai sendiri yaitu memberikan asistensi industri (industrial assistance) kepada pelaku usaha KEK agar fasilitas tersebut sesuai dengan tujuan. Kegiatan KEK itu sendiri meliputi kegiatan industri, kegiatan ekspor impor, serta kegiatan ekonomi lain yang mempunyai nilai tinggi,” ujar Padmoyo dalam sambutannya.

Padmoyo mengatakan bahwa monitoring dan evaluasi tersebut bertujuan memantau perkembangan industri di KEK dan mengevaluasi kembali hal apa saja yang harus dibenahi agar Kawasan Ekonomi Khusus Galang Batang bisa menjadi KEK paling maju di Indonesia.

Genjot Investasi Sektor Pariwisata dan Kesehatan, InJourney Pastikan Akselerasi Pengembangan KEK Sanur

“Kami berharap semoga Kawasan Ekonomi Khusus Galang Batang yang ada di Kabupaten Bintan semakin maju dan semakin berdampak positif dalam membantu kemajuan ekonomi nasional,” pungkas Padmoyo.

Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM Rosan Roeslani

Rapat Bareng Prabowo, Rosan Lapor Investasi di KEK Tembus Rp90,1 Triliun

Presiden RI Prabowo Subianto memimpin rapat terbatas (ratas) yang membahas perkembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK).

img_title
VIVA.co.id
22 Juli 2025