Ole Romeny Cedera, Erick Thohir: Jangan Salahkan Arema FC dan Paulinho

Pemain Oxford United, Ole Romeny
Sumber :
  • Instagram @oufcofficial

Jakarta, VIVA – Ketua Umum PSSI Erick Thohir menegaskan bahwa cedera yang dialami penyerang timnas Indonesia, Ole Romeny, merupakan bagian dari risiko dalam sepak bola dan meminta publik tidak menyalahkan individu atau klub mana pun atas insiden tersebut.

Ia menyampaikan hal itu sebagai respons atas sorotan tajam publik usai Romeny mengalami cedera kaki dalam laga Piala Presiden 2025 antara Oxford United dan Arema FC.

“Cedera, ya cedera. Itu yang saya bilang, risiko cedera tidak hanya pada Ole. Ragnar (Oratmangoen) juga cedera, tapi tidak ada yang menyalahkan Ragnar atau timnya. Begitu juga (Victor) Dethan sekarang belum bisa main, terus disalahin Dethannya, disalahin klubnya?” kata Erick saat ditemui di Jakarta International Stadium, Jumat.

Ole Romeny dipastikan absen panjang usai mendapat tekel keras dari pemain Arema Paulinho Moccelin pada pertandingan Piala Presiden di Bandung, 10 Juli lalu.

Cedera tersebut memaksa Romeny menjalani operasi dan hampir dipastikan absen pada putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia yang akan berlangsung pada Oktober.

Pemain Arema FC Paulinho minta maaf

Photo :
  • Youtube Arema FC

Erick menilai tekanan berlebihan kepada pihak-pihak tertentu justru kontraproduktif terhadap atmosfer sepak bola nasional.

“Nanti dibilang saya anti-kritik, salah lagi. Yang penting kita fokus pada solusinya,” ujarnya.

Daftar 27 Pemain Timnas Indonesia Lawan Kuwait dan Lebanon, Tanpa Maarten Paes dan Ole Romeny

Ia menambahkan bahwa risiko cedera menjadi salah satu alasan penting mengapa PSSI terus mendorong regenerasi tim nasional lewat kelompok usia U-17, U-20, dan U-23.

“Makanya dari awal kita siapkan pelapis (untuk timnas senior). Di kiri ada tiga bek, di kanan juga tiga bek. Di tengah dan depan masih sedikit kurang, itu yang kita dorong,” ungkapnya.

Menanti Comeback Marc Klok di Timnas Indonesia Usai Absen 1,5 Tahun

Dalam kesempatan itu, Erick juga para pemain muda seperti Jens Raven terus dipantau dipantau perkembangannya. Namun ia menegaskan promosi pemain ke tim senior tetap harus melalui proses dan tidak dilakukan secara instan.

“Main dulu di U-23. Siapa tahu bagus. Tapi jangan juga keburu besar kepala,” pungkas Erick.  (Ant)

Klasemen Piala AFF U-16 Usai Timnas Putri Indonesia U-16 Gasak Timor Leste 6-0
Yakob Sayuri, Indonesia vs China di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Tak Luput dari Perhatian Patrick Kluivert, Ini Daftar 11 Pemain Super League yang Dipanggil Timnas Indonesia

Pelatih timnas Indonesia Patrick Kluivert resmi mengumumkan 27 pemain untuk FIFA Match Day bulan September bertajuk “Garuda Championship Series 2025”

img_title
VIVA.co.id
22 Agustus 2025