Khabib ‘Hajar’ McGregor Lewat Kata-kata: Topuria Bukan Selevel Tukang Pamer
- Tangkapan Layar: YouTube
VIVA – Munculnya Ilia Topuria sebagai juara baru UFC di dua kelas berbeda memicu perbandingan dengan Conor McGregor. Namun, bagi Khabib Nurmagomedov, menyamakan Topuria dengan McGregor adalah keliru besar.
Topuria naik ke kelas ringan pada Juni 2025 dan langsung mencetak sensasi. Dalam debutnya, ia menumbangkan Charles Oliveira lewat KO di ronde pertama—hasil yang membuatnya merebut sabuk juara kelas ringan UFC. Sebelumnya, petarung asal Georgia-Spanyol itu sudah lebih dulu menyandang gelar juara kelas bulu usai mengalahkan Max Holloway di UFC 308, Oktober 2024.
Koleksi dua sabuk juara dalam dua divisi ini membuat publik menyandingkan namanya dengan Conor McGregor, petarung yang sempat menguasai kelas bulu dan ringan UFC. Namun Khabib, rival abadi McGregor, punya pandangan berbeda.
Saat berbincang dengan jurnalis Rusia Adam Zubayraev, Khabib justru menyisipkan sindiran terselubung ke arah McGregor saat menanggapi perbandingan tersebut.
“Mungkinkah Ilia Topuria adalah Conor berikutnya? Tidak, dia orang baik,” ujar Khabib, dikutip dari Bloodyelbow.
Komentar itu jelas menyiratkan bahwa, di mata Khabib, McGregor bukanlah sosok yang pantas dijadikan tolok ukur—terutama dari sisi kepribadian.
Khabib bahkan menegaskan bahwa Topuria justru tengah berjuang membangun karakter dan jati diri sejati, bukan sekadar mencari sensasi.
“Anda bisa melihat dia sedang berusaha menjadi seseorang,” ucap Khabib menambahkan.
Sebagai catatan, McGregor memang dikenal luas bukan hanya karena prestasi, tetapi juga karena kontroversi di luar arena: mulai dari adu mulut, aksi provokatif, hingga sederet masalah hukum. Bandingkan dengan Topuria, yang sejauh ini tampil lebih tenang, profesional, dan fokus pada performa di oktagon.
Khabib seolah ingin mengingatkan publik bahwa menjadi juara bukan hanya soal sabuk, tapi juga soal sikap. Dan dalam hal itu, Topuria jelas bukan “Conor berikutnya”—dan bagi Khabib, itu justru kabar baik.