Manchester United Buktikan Magnet Global, Laga Pramusim di AS Lampaui Jumlah Penonton Final Piala Dunia Antarklub 2025
- Instagram @manchesterunited
New Jersey, VIVA – Manchester United kembali menunjukkan statusnya sebagai salah satu klub terbesar di dunia. Dalam laga pramusim bertajuk Premier League Summer Series melawan West Ham United yang digelar di MetLife Stadium, New Jersey, Minggu (28/7/2025), sebanyak 82.566 penonton memadati stadion untuk menyaksikan pertandingan tersebut.
Angka ini bukan hanya mencetak rekor untuk laga pra-musim di Amerika Serikat, tetapi juga mengalahkan jumlah penonton final Piala Dunia Antarklub 2025 antara Paris Saint-Germain (PSG) melawan Chelsea yang digelar di stadion yang sama pada awal tahun ini. Final turnamen bergengsi antar-klub dunia itu "hanya" dihadiri oleh 81.118 penonton, lebih sedikit 1.448 orang dibanding laga Manchester United kontra West Ham.
Menurut laporan Yahoo Sports dan News18, kehadiran puluhan ribu fans dalam pertandingan non-kompetitif ini menjadi bukti nyata betapa besarnya basis pendukung Manchester United di seluruh dunia, khususnya di Amerika Utara. Tak heran jika banyak yang menyebut United bukan hanya klub, melainkan fenomena global.
Embed Twitter
“Manchester United berhasil menarik jumlah penonton yang lebih besar daripada final kejuaraan dunia antarklub, sebuah pencapaian luar biasa yang menunjukkan daya tarik global mereka,” tulis News18 dalam artikelnya.
Sementara Yahoo Sports menambahkan bahwa laga ini menjadi pertandingan sepak bola dengan jumlah penonton terbanyak di AS sepanjang 2025, sekaligus mencatatkan rekor tertinggi sepanjang sejarah MetLife Stadium untuk laga non-kompetitif.
Tak hanya jumlah penonton, atmosfer di dalam stadion juga menjadi bukti antusiasme luar biasa para pendukung Setan Merah. Tagar #GakEmyuGakRame ramai digunakan warganet Indonesia di media sosial, menegaskan bahwa di mana pun Manchester United bermain, mereka selalu jadi pusat perhatian.
Laga ini menjadi bagian dari tur pra-musim Manchester United di Amerika Serikat, sekaligus menjadi ajang pemanasan menjelang musim baru Liga Inggris. Momen ini juga dimanfaatkan klub untuk memperkuat koneksi global dengan para penggemarnya melalui penjualan merchandise, interaksi sosial, dan promosi global merek Manchester United.
