Pernyataan Mengejutkan Trump Soal Rusia di Piala Dunia 2026
- AP Photo/Alex Brandon
VIVA – Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, ikut angkat bicara soal kemungkinan Rusia kembali ke pentas sepakbola internasional dan tampil di Piala Dunia 2026 yang akan digelar di Amerika Serikat, Meksiko, dan Kanada.
Saat ini, Rusia masih dilarang tampil di ajang resmi internasional menyusul sanksi FIFA dan UEFA akibat invasi ke Ukraina pada 2022. Larangan itu membuat mereka otomatis tidak bisa mengikuti kualifikasi Piala Dunia.
Turnamen empat tahunan tersebut akan berlangsung mulai 11 Juni hingga 19 Juli 2026, tersebar di 16 kota tuan rumah di tiga negara Amerika Utara.
Dalam pertemuan pertama Satuan Tugas Piala Dunia 2026 pemerintah AS, Trump menyebut peluang Rusia tampil di ajang tersebut bisa menjadi “insentif” untuk mengakhiri perang di Ukraina.
Saat ditanya sikapnya terkait larangan Rusia di Piala Dunia, Trump sempat terlihat bingung saat duduk di samping Presiden FIFA, Gianni Infantino.
"Saya tidak tahu soal itu. Benarkah? Mau jelaskan?" kata Trump.
Infantino pun menanggapi, "Benar. Mereka untuk sementara dilarang bermain, tapi kami berharap..."
Trump langsung menimpali, "Dia bosnya. Saya bukan bos di sini. Saya tidak ada urusan [dengan itu]."
Infantino melanjutkan, "Kami berharap sesuatu terjadi, perdamaian tercapai… dan Rusia bisa kembali diterima."
Trump menambahkan, "Itu mungkin. Hei, itu bisa jadi insentif yang bagus, kan? Kita ingin mereka berhenti."
Rusia terakhir kali bermain di laga kompetitif pada November 2021 saat kalah dari Kroasia di kualifikasi Piala Dunia 2022. Sejak itu, mereka hanya menjalani 20 laga uji coba, meraih 12 kemenangan dan satu kekalahan.
Presiden UEFA, Aleksander Ceferin, menegaskan sikapnya: "Saat perang berhenti, [Rusia] akan diterima kembali."
Kualifikasi Piala Dunia 2026 sudah bergulir sejak 2024, dengan 45 tiket diperebutkan selain tiga jatah otomatis untuk tuan rumah.