Tercipta Rekor MURI di Titan Run 2025
- istimewa
VIVA – Ajang lari Titan Run 2025 resmi mencetak sejarah. Event yang berlangsung di ICE BSD, Sabtu 16 Agustus 2025, mendapatkan penghargaan dari Museum Rekor-Dunia Indonesia (MURI) sebagai lomba lari pertama di Tanah Air yang menyajikan durian bagi peserta.
Acara ini diikuti sekitar 6.000 pelari, terbagi dalam tiga kategori: 17,8 kilometer, 10 kilometer, dan 5 kilometer. Jumlah peserta tahun ini meningkat dibanding edisi sebelumnya.
Wakil Direktur Utama MURI, Osmar Susilo, menyebut pencapaian Titan Run sebagai gebrakan baru di dunia olahraga lari.
“Hari ini Titan Run telah mendapatkan rekor MURI sebagai ajang lari pertama dengan penyajian durian. Jadi ini merupakan yang pertama di Indonesia dan ini adalah sesuatu yang luar biasa untuk ajang lari,” kata Osmar.
Ia juga mengapresiasi penyelenggara yang dinilai sukses menghadirkan atmosfer positif.
“Ajang ini sangat positif bisa dilihat tadi acaranya ajang lari sangat steril dan juga udaranya adem sehingga kita bisa sehat dalam berlari,” ujarnya.
Peserta Meningkat Tajam
Komisaris Utama PT Titan Infra Sejahtera, Suryo Suwignjo, menegaskan ada peningkatan signifikan jumlah peserta.
“Yang membedakan dari tahun lalu, tahun ini pesertanya lebih banyak. Tahun lalu pesertanya sekitar 5.000 orang, dan tahun ini sekitar 6.000 orang. Tahun lalu kami terpaksa batasi pesertanya karena lokasinya tidak memungkinkan, tapi di tahun ini lokasi lebih besar sehingga memungkinkan kami melayani peserta lebih banyak,” ucap Suryo.
Menurutnya, hadiah utama berupa mobil BYD M6 juga menjadi daya tarik tersendiri.
“Pembeda utama tahun ini di doorprize, kami menyediakan BYD M6 yang tahun lalu tidak ada. Itu barangkali menjadi salah satu daya tarik yang lumayan cukup atraktif untuk teman-teman pelari,” tambahnya.
Disambut Antusias
Direktur Utama PT Servo Lintas Raya, Victor B. Tanuadji, bersyukur acara berjalan lancar.
“Saya bersyukur dan terima kasih juga kepada rekan-rekan di BSD terutama setelah bicara dengan mereka bisa mengamankan lokasi di ICE karena tempatnya lebih luas jadi kami bisa mendaftarkan orang lebih banyak. Jadi angkanya naik 1.000 atau lebih orang dari tahun lalu, kami sangat senang bisa sukses dan meriah,” ujar Victor.
Sementara itu, Ailiy, Project Director Titan Run 2025, memastikan acara ini akan terus digelar setiap bulan Agustus.
“Kami bagaimana seperti biasa ingin warga sehat. Jadi berkenaan dengan 17-an kami akan selalu mengadakan ajang Titan Run di bulan Agustus. Sekalian merayakan kemerdekaan Indonesia, kami ingin masyarakat sehat dan terus berkembang,” kata Ailiy.
Dukungan juga datang dari sponsor, salah satunya BCA. Direktur Corporate Banking BCA, Rudy Susanto, menegaskan kedekatan perusahaan dengan ajang Titan Run.
“Karena Titan itu adalah salah satu nasabah kita yang dekat dan besar jadi otomatis kita cukup dekat dengan grup Titan. Saya pribadi sebelum Titan jadi nasabah BCA, saya sudah ikut acara larinya. Semoga kita bisa tumbuh bareng,” ucap Rudy.
Lebih Meriah dari Tahun Lalu
Vickers Gunawan, Project Lead Titan Run 2025, menyebut tahun ini lebih meriah.
“Titan Run tahun ini lebih seru massanya, teman-teman masih pada bertahan dan juga jumlah pesertanya lebih banyak dibanding tahun lalu. Semoga untuk tahun depan acaranya bisa lebih baik dibanding tahun ini,” ujarnya.
Senada dengan itu, tamu undangan Erry Firmansyah juga memuji suksesnya acara.
“Acaranya sangat luar biasa dan sukses. Pesertanya banyak, makanan juga banyak. Acara ini sangat positif karena meningkatkan kesehatan masyarakat lewat olahraga lari maupun jalan,” tutur Erry.
Hasil Titan Run 2025
Kategori 17,8 Kilometer
Pria:
1. Robi Syianturi (0:57:29),
2. Immanuel Hutasoit (0:57:32),
3. Narman (0:58:15)
Wanita:
1. Yanita Sari (1:15:40),
2. Marhaendrassiwi D (1:17:34),
3. Debby Meylia (1:19:54)
Kategori 10 Kilometer
Pria:
1. Agus Prayogo (0:33:16),
2. Hendrik Nainggolan (0:33:47),
3. Muhammad Ady Saputra (0:34:58)
Wanita:
1. Isania Tarigan (0:39:44),
2. Ena Nabunome (0:42:24),
3. Yvonne Hillery Beti (0:43:24)
Kategori 5 Kilometer
Pria:
1. Jupianto Sembiring (0:16:38),
2. Arturo Umbu (0:17:29),
3. Muchammad Riza Pahlevi (0:18:44)
Wanita:
1. Agustina Manik (0:18:31),
2. Efrogina Nabunome (0:20:27),
3. Inge Prasetyo (0:20:39)