Lamine Yamal Traktik Presiden Klub dan Pemain Barcelona Usai Acara Ballon d’Or 2025
- Instagram @ballondorofficial
VIVA – Bintang muda Barcelona, Lamine Yamal, menunjukkan sikap dewasa meski gagal meraih Ballon d’Or 2025. Gelar pemain terbaik dunia itu jatuh ke tangan Ousmane Dembele, penyerang PSG yang sukses membawa klubnya juara Liga Champions.
Dembele mencetak delapan gol dan enam assist dalam perjalanan PSG menjuarai Eropa untuk pertama kalinya. Sementara Yamal, yang sebelumnya meraih Kopa Trophy sebagai pemain muda terbaik dunia, harus puas berada di posisi kedua. Rekan Dembele, Vitinha, melengkapi tiga besar.
Meski kecewa, Yamal tetap menjaga suasana hangat bersama rombongan Barcelona di Paris. Presiden klub Joan Laporta mengungkapkan bahwa Yamal justru mentraktir tim dengan burger tengah malam.
“Lamine sangat bahagia, bercanda setelah gala. Dia membawakan kami semua hamburger pada tengah malam karena kami belum makan apa pun dan sangat lapar. [Pau] Cubarsi, beberapa teman lain, ikut. Burgernya sangat enak, by the way,” kata Laporta.
Laporta juga mengaku penasaran soal siapa pemenang Ballon d’Or. Ia sampai bertanya kepada Andres Iniesta, Ronaldinho, hingga Presiden UEFA Aleksander Ceferin. “Tidak ada yang tahu. Bahkan pejabat tertinggi di Prancis yang kami tanya juga tidak tahu,” tambahnya.
Berbeda dengan sang anak, ayah Yamal, Mounir Nasraoui, meluapkan kekecewaannya atas kemenangan Dembele.
“Saya pikir ini adalah kerugian moral terbesar. Saya percaya Lamine Yamal sejauh ini adalah pemain terbaik di dunia. Bukan karena dia anak saya, tapi karena dia yang terbaik. Tidak ada rival. Sesuatu yang sangat aneh terjadi di sini. Tahun depan pasti bola itu milik Spanyol,” ujarnya kepada El Chiringuito.
Barcelona sendiri akan kembali tampil di La Liga melawan Real Oviedo pada Kamis malam, namun Yamal kemungkinan absen. Sang remaja masih dalam pemulihan cedera sejak membela Spanyol saat menang 6-0 atas Turki. Ia diperkirakan baru kembali akhir pekan ini saat Barca menghadapi Real Sociedad.
