Curhat Petenis Cantik Belarusia Dilarang Main Imbas Perang Rusia-Ukraina

Petenis Belarusia, Aryna Sabalenka
Sumber :
  • AP Photo/Seth Wenig

VIVA Sport - Petenis nomor lima dunia Aryna Sabalenka mengatakan, larangan penyelenggara turnamen Grand Slam Wimbledon terhadap pemain Rusia dan Belarusia tahun lalu tidak menghasilkan apa-apa. Dia pun sangat berharap" akan ada perubahan pada 2023.

Beli Minyak Rusia, India Kena Tarif Tambahan 25 Persen dari Trump

Menyusul invasi Rusia yang sedang berlangsung ke Ukraina, Asosiasi Tenis Inggris mendapat tekanan dari pemerintah untuk memberlakukan larangan tampil tersebut.

Pemain Rusia dan Belarusia, termasuk Sabalenka, akhirnya dilarang dari Wimbledon dengan ATP dan WTA - badan pengatur pemain pria dan wanita - merespon dengan mencabut poin peringkat dari turnamen Grand Slam itu.

Sukhoi Su-57 Kini Bisa Luncurkan Rudal Hipersonik Tsirkon, Sistem Pertahanan Musuh Bisa Lumpuh Total?

"Saya sangat kecewa entah bagaimana olahraga ada dalam politik. Kami hanya atlet yang memainkan olahraga. Itu saja. Kami bukan soal politik," katanya kepada surat kabar Melbourne Age di sela-sela turnamen Adelaide International, seperti dikutip AFP.

"Jika kami semua bisa melakukan sesuatu, kami akan melakukannya, tetapi kami tidak memiliki kendali. Mereka melarang kami dari Wimbledon, dan apa yang berubah? Tidak ada,  mereka masih melakukan ini (perang), dan ini adalah (bagian) yang menyedihkan dari situasi ini."

Christopher Rungkat Masih Bertaring, Wakil Indonesia Lolos ke 16 Besar ITF Bali

LTA, badan pengatur olahraga Inggris, belum mengumumkan apakah larangan itu akan tetap berlaku untuk 2023. Sabalenka mengatakan, "tidak ada yang mendukung perang" dan dia berharap bisa bermain di Wimbledon tahun ini.

"Saya sangat berharap bisa bermain di sana (tahun 2023), hanya karena masyarakat, untuk merasakan atmosfer ini," katanya. Petenis lainnya yang dilarang masuk All England Club tahun lalu termasuk Daniil Medvedev, Andrey Rublev, dan Victoria Azarenka. (Ant)

Anthony Susanto/Alexander Chang

Ganda Indonesia-Amerika Anthony/Chang Tembus Semifinal M25 Bali

Tuan rumah Indonesia kembali menorehkan prestasi di ajang Amman Men’s World Tennis Championship M25 Bali 2025.

img_title
VIVA.co.id
7 Agustus 2025