FEI CSIW 1 League Final Indonesia Grand Prix 2025, Nusrtdinov Zayan Rebut Podium Ganda

DInov juara di FEI CSIW 1 Indonesia Grand Prix
Sumber :
  • istimewa

VIVA – Prestasi gemilang kembali ditorehkan atlet muda berkuda, Nusrtdinov Zayan Fatih, dalam ajang bergengsi FEI CSIW 1 League Final Indonesia Grand Prix yang digelar Sabtu, 5 Juli 2025, di Arthayasa Stable, Depok. 

Manfaat Gerakan Backbend dalam Yoga: Perkuat Otot Punggung Hingga Tingkatkan Ketangguhan Mental

Remaja yang akrab disapa Dinov ini sukses mencuri perhatian dengan meraih juara pertama di kelas jumping 110 cm dan podium kedua di kelas 130 cm, yang merupakan kelas tertinggi dalam pertandingan hari itu.

Dalam kelas jumping 110 cm, Dinov tampil impresif bersama kudanya Charly Lalan, mencatatkan waktu tercepat 60,91 detik, mengalahkan 31 rider lainnya. Ia unggul atas Raya Andhika yang finis kedua dengan 62,13 detik dan Kim Bo Ram di posisi ketiga dengan 67,26 detik.

Fakta Menarik Triple Crown, Gelar Paling Prestisius di Arena Balap Kuda

“Di kelas 110 cm memang targetnya podium. Alhamdulillah bisa juara satu, walaupun banyak senior juga yang turun di kelas ini,” ujar Dinov usai pertandingan.

Tak berhenti sampai di situ, Dinov kembali menunjukkan kualitasnya di kelas 130 cm, kelas paling elit dan menantang dalam kompetisi hari Sabtu. 

Gubernur Pram Tegaskan Padel Kena Pajak 10 Persen: Yang Main Rata-rata Orang Mampu

Menggunakan kuda Sire Darco D'Athena Z, ia berhasil finis di posisi kedua dengan catatan waktu 74,09 detik, hanya kalah dari Marco Wowiling yang mencatat 68,49 detik. Posisi ketiga diraih oleh Teuku Rifat Renanda Harsya dengan 78,32 detik.

Menariknya, Dinov merupakan atlet termuda di kelas 130 cm, yang tak hanya paling tinggi, tapi juga paling teknikal dan kompleks. Lawannya di podium tertinggi, Marco Wowiling, dikenal sebagai salah satu rider senior Indonesia dan bahkan pernah menjadi pelatih Dinov sendiri.

“Main tiga kuda di 130 cm. Sempat ada kendala di kuda kedua, Lenneke, karena beberapa missed distance. Tapi bersyukur bisa podium dua pakai Sire Darco. Apalagi bisa bersanding di podium dengan senior yang dulu pernah ngelatih aku, itu pengalaman luar biasa,” ungkap Dinov.

Turnamen ini sendiri merupakan bagian dari persiapan Dinov menuju Youth Games, dan menjadi tolok ukur penting bagi konsistensi performanya di kelas-kelas tinggi.

“Persiapannya selalu matang setiap kali bertanding. Tapi hari ini masih banyak PR, besok tanding lagi dan aku mau lebih fokus,” tutupnya.

Dengan pencapaian ini, Nusrtdinov Zayan Fatih tak hanya menegaskan diri sebagai rising star di arena jumping nasional, tapi juga memberi sinyal kuat bahwa ia siap melangkah lebih jauh ke panggung internasional.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya