Akun Media Sosial F1 Dicap Idiot saat Mengunggah Insiden Kecelakaan

VIVA – Pembalap McLaren, Daniel Ricciardo, menyebut, akun resmi media sosial Formula One (F1) telah bersikap idiot, karena mengunggah kecelakaan besar sebagai bagian dari upaya mereka untuk menarik penggemar.

Ricciardo mengatakan, akun media resmi sosial F1 seharusnya tidak mengunggah hal seperti itu, lantaran olahraga perlu tumbuh berkembang dengan sikapnya. Makanya, strategi untuk mencari penggemar lewat elemen lain dari olahraga tersebut lebih penting ketimbang mengagungkan kecelakaan.

Tahun 2020 lalu, Ricciardo telah berbicara dengan para petinggi F1 untuk menyuarakan ketidaksenangannya atas cara akun media sosial mereka yang berulang kali memutar video kecelakaan hingga berapi-api saat bertabrakan dengan Romain Grosjean di GP Bahrain selama periode dalam balapan.   

Baru-baru ini, dalam sebuah wawancara dengan majalah gaya hidup dari Inggris, Square Mile, Ricciardo memperkirakan, bahwa F1 akan terus melampaui batas-batas nilai olahraga dalam strategi mereka untuk menarik minat penggemar.

"Saya pikir tahun lalu, F1 memasang saluran media sosial mereka, seperti,'10 momen teratas tahun ini' atau semacamnya, dan delapan dari 10 momen itu adalah kecelakaan. Saya pun hanya bilang, kalian benar-benar idiot," kata Ricciardo.

"Mungkin mereka ingin anak-anak berusia 12 melihat konten semacam itu, dan itu keren, karena mereka tidak tahu apa-apa, tapi kami ini bukan anak-anak. Jadi, lakukan saja yang lebih baik dari itu, teman-teman," ujarnya.

Mobil Mercedes-AMG Edisi Veteran F1 Sonny Hayes Hadir, Cuma 52 Unit di Dunia

Pembalap yang dimaksud adalah Sonny Hayes yang merupakan mantan pembalap F1 era 1990-an, dan kembali ke lintasan setelah tiga puluh tahun absen bersama APXGP dengan mengg

VIVA.co.id

25 Juni 2025