Viral Lagi Momen Kocak 2 Anak Profesor Ahli, Terobos Masuk Ganggu Ayahnya Wawancara dengan BBC
- Tangkapan Layar
VIVA Trending – Kini, banyak orang dan juga perusahaan yang memiliki jadwal kerja yang lebih fleksibel dan bisa untuk bekerja dari rumah atau work from home (WFH). Meski terdengar lebih menyenangkan, tapi ketika orang tua harus bekerja dari rumah, maka ‘gangguan’ dari anak-anak juga tak terhindari.
Seperti kejadian lucu dan menggemaskan yang kembali viral seperti ini, saat seorang professor ahli melakukan wawancara dengan salah satu televisi terkenal di dunia, sang anak pun ‘datang menggangu’ dan jadi ikut viral.
Robert Kelly, seorang profesor dan pakar hubungan internasional terkenal di dunia, mendapati dirinya kesulitan namun lucu ketika melakukan panggilan Skype untuk membahas tentang Korea Selatan dengan stasiun televisi BBC One.
Awalnya, wawancara berjalan dengan lancar dan pembahasan pun semakin serius, terlihat Kelly sedang berada di ruangan kerjanya.
Namun, beberapa saat setelah itu, tiba-tiba salah satu anak perempuan Kelly bernama Marion menerobos kedalam ruangan dengan gerakan lucu, dan ingin ikut dengan ayahnya saat wawancara. Tak berhenti di situ, anak kedua Kelly, sambil menggunakan baby walker, ikut masuk menerobos bergabung dengan kakaknya.
Kelly pun terlihat terkejut dan mencoba menjauhkan anak-anaknya sambal tetap menjawab pertanyaan dengan serius, sementara pembawa acara BBC One terlihat tertawa karena polah anak-anak Kelly.
Tak lama, dengan panik dan gerakan cepat, istri Kelly, yang ternyata orang Korea Selatan, menarik kedua anak mereka keluar dari ruangan dan menutup pintu.
Kejadian itu sengaja tidak dicut atau di potong oleh pihak BBC One dan menganggap insiden itu sebagai sesuatu yang lucu.
Tak perlu waktu lama, kejadian Kelly dan anak-anaknya viral dan menjadi perbincangan di dunia.
“Semua orang yang kami kenal sepertinya menganggap ini cukup lucu. Kami memahami mengapa orang menganggapnya menyenangkan, Itu memang lucu,” kata Kelly kepada James Menendez, presenter BBC yang mewawancarainya, beberapa hari setelah kejadian itu viral.
Istrinya, Jung-a Kim, berkata: “Kami banyak tertawa, tapi tetap saja kami lebih khawatir.”
Kelly yang bekerja sebagai Profesor ilmu politik di Universitas Nasional Pusan menambahkan: “Kami sebenarnya khawatir BBC tidak akan menghubungi kami lagi. Itu adalah tanggapan pertama kami, rasa malu karena kami takut telah menghancurkan hubungan kami dengan BBC,” katanya, disambut tawa.