Mengenal Gurun Atacama, Tempat Pembuangan Pakaian Gak Laku

Gurun Atacama, Chili
Sumber :
  • France 24

Jakarta –  Gurun Atacama, Chili dikenal sebagai tempat terkering di dunia. Namun, jarang yang mengetahui bahwa tempat ini dijadikan sebagai pembuangan akhir pakaian yang tidak terjual alias gak laku.

Sejumlah besar pakaian dari merek ternama yang tidak terjual di Eropa, Amerika Utara dan Asia berakhir di tempat seluas 105 ribu kilometer persegi ini.

Mengutip laporan IFLScience Minggu, 7 Januari 2024, Greenpeace Jerman pernah melakukan investigasi pada 2021, hasilnya ditemukan bahwa setiap hari rata-rata 20 ton pakaian bekas dibuang secara ilegal ke Gurun Atacama.

Gurun Atacama, Chili

Photo :
  • New York Post

Dari angka tersebut, diperkirakan hingga kini jumlah pakaian tak terjual itu telah menggunung sekitar 39.000 ton di sana.

Diperlukan waktu kurang lebih 200 tahun untuk membuat puluhan ribu ton pakaian yang sebagian besar terbuat dari kain sintetis itu terurai.

Tumpukan pakaian di sebagian Gurun Atacama ini menjadi bukti dampak nyata dari industri pakaian dunia.

Bahkan, masalah besar lain juga muncul dari persoalan ini, yakni soal air. Dilaporkan, pembuatan kain untuk pakaian memerlukan 93 miliar meter kubik air setiap tahunnya.

Ubah 8 Ton Sampah Jadi Meja dan Kursi di Gerai Modern

Ini bukan jumlah yang sedikit, bahkan disebutkan bahwa air sebanyak itu cukup untuk memenuhi kebutuhan lima juta orang.

Choi Sooyoung Tampil Cozy dengan Long Sleeves, Ini Tips Tiru Gayanya!

Selain dua persoalan besar di atas, industri pakaian juga memberi dampak terhadap emisi gas rumah kaca yang dapat mempengaruhi perubahan iklim.

Sebuah penelitian mengungkap bahwa industri fesyen dan tekstil bertanggung jawab atas 2,1 miliar ton emisi gas rumah kaca di tahun 2018 atau sekitar 4 persen dari total global.

Dari Etalase ke Hutan Rimba, Watsons Perluas Aksi Hijau Lawan Perubahan Iklim

Dalam penelitian itu disebutkan, angka tersebut lebih buruk dari emisi gas rumah kaca yang dihasilkan gabungan seluruh pengiriman laut dan penerbangan internasional.

Tas diplomat muda Kemlu dan paper bag

Penampakan Tas Diplomat Kemlu Tewas Dilakban Hingga Paper Bag yang Isinya Baju Baru Semua

Tas milik diplomat muda Kemlu, Arya Daru Pangayunan (39) ditemukan tergeletak di lantai 12 Gedung Kemlu, Jakarta Pusat, tepatnya di dekat tangga darurat arah rooftop.

img_title
VIVA.co.id
28 Juli 2025