Terungkap Asal Usul Joget Gemoy Prabowo Subianto: Happy Aja
- Istimewa
Selalu Disambut dengan Gerakan Silat
Cerita masa lalu kembali dikenang Prabowo Subianto, lantaran setiap ia mengunjungi kediaman sang kakek pasti akan selalu disambut dengan gerakan seperti orang yang sedang melakukan silat. Tak hanya itu, gerakan tersebut juga sudah turun-temurun di keluarganya ketika menyambut adanya kabar bahagia maupun kabar baik.
"Di keluarga saya, bapak saya juga begitu. Kalau ada berita baik, dalam keadaan senang, seperti itu (gerakannya)," kata Prabowo Subianto.
Prabowo Subianto menuturkan, gerakan itu sudah dilakukan puluhan tahun lalu. Di mana, menurutnya tujuan dari joget gemoy tersebut sebagai ungkapan ekspresi atau reaksi atas kebahagiaan, bukan tiba-tiba muncul dalam kampanye 2024 ini.
"Jadi reaksi saya begitu, bahagia. Kalau ada orang cari negatif, saya nggak mau. Happy aja," kata sang Menhan dalam YouTube Deddy Corbuzier baru-baru ini.
Kata Juru Bicara TKN Prabowo
Perihal joget gemoy tersebut juga pernah diungkapkan oleh Juru Bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo.
“Waktu kata gemoy itu muncul pun itu bukan dari TKN. Karena itu kan munculnya jauh setelah Pak Prabowo menyatakan akan maju sebagai capres. Artinya, itu bukan secara strategi dilakukan dari awal,” kata Saras pada Kamis 25 Januari 2024 lalu.
Lebih lanjut ia mengungkapkan, bahwa istilah gemoy tersebut muncul dengan sendirinya di kalangan masyarakat usai melihat Prabowo menampilkan joget khasnya.
