Viral Dua Pria Ini Pilih Selesaikan Konflik Pakai Tradisi 'Adat Taliwang' Tanpa Melibatkan Hukum
- Tangkapan Layar Instagram @fakta.indo
Sumbawa, VIVA – Sebuah video yang memperlihatkan dua pria memilih menyelesaikan perselisihan dengan duel adu fisik tanpa melibatkan hukum menjadi viral di media sosial.
Dalam video yang beredar, memperlihatkan kedua pria yang tidak diketahui namanya ini melakukan perjanjian untuk menyelesaikan konflik. Perjanjian tersebut berupa tradisi dari 'Adat Taliwang.'
ilustrasi pria berkelahi
- Pexels
Arti dari 'Adat Taliwang' adalah sebuah tradisi yang menekankan penyelesaian konflik secara langsung dengan tetap menjaga rasa hormat antar kedua belah pihak.
Dalam perjanjiannya, kedua pria tersebut akan bertarung tanpa melibatkan hukum yang berlaku di Indonesia. Maksud dari hal tersebut, keduanya sepakat untuk menyelesaikan perbedaan dengan cara tradisional ini tanpa ada dendam maupun tuntutan hukum di kemudian hari.
“Pak ini kita berdua mau adu fisik pak, kalau ada masalah di antara kita berdua, nggak akan saya lapor polisi atau dia terus kau bahasan," ujar salah satu pria yang tidak mengenakan kaos dalam video, dikutip VIVA dari unggahan Instagram @fakta.indo Rabu, 26 Februari 2025.
Tantangan itu pun diterima oleh salah satu pria yang menggunakan topi yang ada di video. Diketahui, kedua pria tersebut berasal dari Pulau Sumbawa, Nusa Tenggara Barat.
“Kuterima tantangannya,” lanjut pria bertopi yang ada di dalam video tersebut.
Belum diketahui secara pasti penyebab perselisihan antara kedua pria tersebut. Namun beberapa sumber menyebutkan bahwa mereka telah lama terlibat konflik pribadi.
Perlu diketahui, tradisi 'Adat Taliwang' yang digunakan dalam penyelesaian ini merupakan cara turun-temurun masyarakat Sumbawa dalam menyelesaikan konflik dengan kehormatan dan keadilan.
Adanya peristiwa tersebut membuat warganet berkomentar di media sosial. Banyak dari mereka memuji langkah kedua pria tersebut yang memilih menyelesaikan konflik melalui cara adat, bukan melalui jalur hukum.
"Ini baru laki, menyelesaikan permasalahan dengan adat, apalagi di Indonesia banyak sekali adat yang harus dijaga dan diteruskan," tulis komentar warganet dalam unggahan tersebut.
"Ku akui kedua lelaki tersebut tangguh, menyelesaikan konflik secara adat tanpa embel-embel hukum berlaku," timpal warganet lainnya.
Usai Viral Tak Gentar Didemo 50 Ribu Orang, Bupati Pati Sudewo: Mosok Rakyat Saya Tantang!
"Jangan hanya 5.000 orang. 50 ribu orang suruh kerahkan. Saya tidak akan gentar, saya tidak akan mengubah keputusan," kata Sudewo menantang warga demo kenaikan PBB
