BCA Bantah Isu Kebocoran Data Nasabah, Manajemen Kasih Penjelasan

Aplikasi BCA Mobile
Sumber :
  • bca.co.id

Jakarta, VIVA – Bank Central Asia (BCA) menegaskan bahwa informasi mengenai kebocoran data nasabah yang ramai di media sosial, tidak benar. Pernyataan ini disampaikan menyusul klaim yang beredar di X bahwa kelompok peretas berhasil mengakses data milik 20 juta nasabah.

Naikkan Bunga Deposito Dolar AS Jadi 4 Persen, BNI Perluas Peluang Nasabah Investasi Valas di Dalam Negeri

"Sehubungan dengan adanya informasi di media sosial yang menuding terjadinya kebocoran data BCA, dapat kami sampaikan bahwa informasi tersebut tidak benar," kata Hera F. Haryn, EVP Corporate Communication & Social Responsibility BCA, seperti dikutip dari keterangannya, Jumat, 19 September 2025.

"Kami memastikan tidak ada kebocoran data dari sistem BCA dan data nasabah tetap aman," sambungnya.

Kronologi Kasus Chery Tiggo 8 CSH yang Viral

Ia mengatakan, BCA telah melakukan pengamanan data dengan menerapkan strategi dan standar keamanan berlapis, serta mitigasi risiko yang diperlukan untuk menjaga keamanan data dan transaksi digital nasabah.

Selain itu, BCA mengimbau nasabah untuk tetap waspada terhadap pihak yang mengatasnamakan bank dan modus penipuan lain yang bertujuan memperoleh data pribadi. 

Viral Kades Mojokerto Joget Dangdut di Kantor Kecamatan, Warganet: Pecat!

Kantor BCA.

Photo :
  • VIVA/Andry Daud

"Jangan pernah bagikan data pribadi perbankan yang bersifat rahasia seperti BCA ID, password, One Time Password (OTP), dan Personal Identification Number (PIN), kepada siapapun," jelas Hera. Nasabah juga disarankan untuk rutin mengganti PIN dan password.

Sebelumnya, akun X @H4h mengklaim kelompok peretas COMMUNISM telah membobol basis data BCA. Pelaku ancaman yang menggunakan alias COMMUNISM mengklaim telah membobol Bank Central Asia, bank swasta terbesar di Indonesia.

Menurut klaim pelaku, data yang dieksfiltrasi mencakup nama lengkap, nomor identitas, tanggal lahir, alamat, nomor telepon, email, Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), serta informasi perbankan terperinci seperti nomor rekening dan kode bank. Akun @H4ckmanac menyebut data bocor milik 20 juta pengguna.

Menanggapi isu ini, BCA menyediakan berbagai kanal informasi resmi bagi nasabah yang ingin memastikan keamanan akun mereka. Kontak dapat dilakukan melalui Halo BCA di 1500888, aplikasi haloBCA, WhatsApp Bank BCA 08111500998, X @HaloBCA, webchat, maupun email.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya