Miris! Orangtua Kembali Jadikan Anaknya Alat Mengemis, Berdiri di Pinggir Jalan dengan Kostum Badut

Orangtua jadikan anak pengemis
Sumber :
  • instagram

VIVA – Kasus eksploitasi anak kembali mencuat. Kali ini dilakukan oleh seorang ibu yang terciduk menjadikan anak mereka sebagai alat untuk mengemis di pinggir jalan. 

4 Hal yang Harus Diperhatikan saat Pilih Produk Perawatan Bayi, Pastikan Aman untuk Buah Hati

Aksi ini terungkap setelah video mereka viral di media sosial, menunjukkan seorang ibu sedang menyuruh anaknya untuk pergi mengemis dengan mengenakan kostum badut.

Dilihat dari unggahan video yang kembali dibagikan ulang oleh akun Instagram @fakta.indo memperlihatkan momen sorang ibu di Pekanbaru tengah menurunkan dua anak kecil berkostum badut di jalanan untuk mengemis, lalu pergi meninggalkan mereka begitu saja dengan sepeda motor. 

Kisah Hebat Para Bunda Temani Anak Hingga Raih Prestasi Tingkat Dunia, Apa Rahasianya?
Viral Suami Paksa Istrinya Mengemis, Walkot Jaktim Ungkap Faktanya

Dalam video yang viral di media sosial itu terlihat kedua bocah kecil membawa ember kosong sambil berdiri di pinggir jalan di bawah terik matahari dan lalu lintas yang padat.

“Masalah gelandangan dan pengemis (gepeng) ini memang persoalan yang terus berulang di Pekanbaru. Pemerintah sudah bekerja keras menyusun berbagai program agar kita bisa meraih predikat Kota Layak Anak, tapi karena kasus ini, status itu langsung dicabut,” ujar Wakil Wali Kota Pekanbaru, Markarius Anwar, Senin (16/6/2025) dikutip VIVA.co.id.

Menurutnya, masalah gelandangan dan pengemis harus ditangani lebih serius agar kejadian serupa tak terulang. Dinas Sosial kini tengah mencari keberadaan ibu tersebut untuk proses lebih lanjut.

Reaksi Warganet

Sontak saja unggahan video yang viral di media sosial ini pun sukses mengundang reaksi warganet. Tak sedikit yang gagal fokus dengan kendaraan yang dibawa oleh wanita yang diduga orangtua kedua bocah tersebut.

"Padahal 77 kali ditanya sebelum dilahirkan, tapi adik ini memilih untuk tetap dilahirkan. Kebahagiaan apa kelak akan engkau rasakan," tulis warganet.

"Ngeri cuk, ibuk'e numpak N-max," seru lainnya.

"Yg di atas Eksploitasi Alam, yg di bawah Eksploitasi anak," kata pengguna lainnya.

"Mgkn jg itu koordinatornya," timpal lainnya.

"Pengemis pake nmax yg pengangguran pake supra," kata warganet lain.

"Makanya saya kalo ketemu anak kecil ngemis ga pernah saya kasih uang. Saya kasih eskrim, Ciki, permen, susu kotak dll. Sama halnya ada topeng monyet. Saya kasih kacang, roti,.. males banget kasih duit," seru lainnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya