China Cetak Sejarah Berhasil Kirimkan Kapal Luar Angkasa ke Mars

Roket Long March 5 Y-4, membawa wahana Mars tak berawak dari misi Tianwen-1, lepas landas dari Pusat Peluncuran Luar Angkasa Wenchang di Wenchang, Provinsi Hainan, Cina 23 Juli 2020.
Sumber :
  • ANTARA

VIVA – Sebuah kapal luar angkasa tak berawak berhasil dikirim oleh Pemerintah Republik Rakyat China ke Mars untuk pertama kalinya.

Melansir Reuters, Sabtu, 15 Mei 2021, hal itu merupakan sejarah karena China menjadi negara kedua yang berhasil mendaratkan pesawatnya di Planet Merah.

“Kalian merupakan pemberani yang menerima tantangan itu, mengejar dan menjadikan negara kalian menjadi kebanggaan untuk eksplorasi luar angkasa. Pencapaian terhebat kalian ini akan selamanya menjadi memori bagi warga negara kita (China),” kata Presiden China Xi Jinping yang memberikan ucapan selamat pada setiap orang yang terlibat dalam misi itu.

Pesawat mulai meninggalkan orbitnya yang diparkir sekitar pukul 17.00 GMT pada Jumat (14/5) atau setara dengan pukul 00.00 WIB.

Modul pendaratan dipisahkan dari pengorbit tiga jam kemudian dan memasuki atmosfer Mars, kata salah seorang pejabat dari China Space News.

Proses pendaratan itu disebut sebagai "sembilan menit teror" saat modul melambat dan kemudian perlahan turun.

Waktu pendaratan resmi adalah 11.18 PM GMT atau pukul 19.18 WIB mengutip Administrasi Luar Angkasa Nasional China.

Setidaknya penjelajahan luar angkasa itu membutuhkan lebih dari 17 menit untuk membuka panel surya dan antena dan mengirim sinyal ke pengontrol darat lebih dari 320 juta kilometer jauhnya.

Penjelajah itu bernama Zhurong, dan bertugas untuk mensurvei lokasi pendaratan sebelum berangkat dari peronnya untuk melakukan inspeksi.

Zhurong dinamai dari mitologi dewa api China, memiliki enam instrumen ilmiah termasuk kamera topografi resolusi tinggi.

Alat itu akan mempelajari permukaan tanah dan atmosfer planet. Zhurong juga akan mencari tanda-tanda kehidupan kuno, termasuk air dan es di bawah permukaan, menggunakan radar penembus tanah.

Tianwen-1 merupakan nama yang diambil dari sebuah puisi China yang ditulis dua abad lalu, ini merupakan adalah misi independen pertama China ke Mars.

Sebuah wahana sempat diluncurkan bersama dengan Rusia pada tahun 2011 namun gagal meninggalkan orbit Bumi.

Pesawat luar angkasa seberat lima ton itu diluncurkan dari pulau Hainan di Cina selatan pada Juli tahun lalu, diluncurkan oleh roket Long March 5 yang kuat.