Menanti Putaran Kedua Pemilu Turki, Sanggupkah Erdogan Raih Suara Terbanyak?

VIVA Militer: Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan
Sumber :
  • Twitter/@RTErdogan

Sekitar 27.088.360 suara mendukung Erdogan, sementara itu, saingan terdekatnya, Kilicdaroglu, mengumpulkan 24.568.196 suara. Sebaliknya, blok elektoral Ince tidak dapat memengaruhi hasil Kilicdaroglu, karena ia membutuhkan lebih dari lima persen untuk mencapai ambang batas 50 persen. 

Ince sebelumnya mengatakan dia telah menarik diri dari pemungutan suara setelah menerima ancaman. 

Jumlah suara tidak sah setelah penghitungan awal, baik di dalam maupun di luar Turki mencapai 1.036.565, angka yang dapat mengubah hasil pemilu secara signifikan. 

Jika suara tidak sah dikurangi dan dibagi antara kedua kandidat, hasilnya akan menguntungkan Erdogan, yang membutuhkan sekitar 274.000 suara. 

Namun, skenario ini tampaknya tidak mungkin terjadi di putaran kedua, terutama karena sebagian besar penelitian mengonfirmasi bahwa pemilihan putaran kedua biasanya menyaksikan penurunan jumlah pemilih, terutama dari partai-partai yang telah keluar dari pemilihan presiden. 

"Tingkat partisipasi domestik dalam pemilu mencapai 88,92 persen, sedangkan di luar negeri tercatat 52,69 persen," pungkas Ketua Badan Pemilihan Umum Ahmet Yener.