Pramugara Ditangkap Usai Ketahuan Telanjang dan Menari di Toilet Saat Penerbangan

Ilustrasi penumpang di kabin pesawat.
Sumber :
  • Pixabay/ juno1412

London, VIVA – Sebuah insiden memalukan mengguncang dunia penerbangan internasional ketika seorang pramugara British Airways ditangkap di Bandara Heathrow, London, setelah rekan-rekannya menemukan dirinya sedang menari dalam keadaan telanjang di dalam toilet kelas bisnis selama penerbangan dari San Francisco ke London.

Seperti dilansir aviationa2z, Minggu 1 Juni 2025, kejadian tak biasa ini terjadi di tengah penerbangan transatlantik yang mengangkut sekitar 470 penumpang dan kru, menggunakan pesawat Airbus A380-800. Menurut laporan The Sun, peristiwa itu memicu penyelidikan atas dugaan penggunaan narkoba selama penerbangan.

Kru Hilang Saat Bertugas, Ditemukan Menari Tanpa Busana

Insiden bermula ketika pramugara tersebut menghilang saat waktu pelayanan makan malam. Ketika kru lainnya sibuk membagikan makanan dan minuman kepada penumpang, mereka menyadari bahwa satu rekan mereka tak tampak di manapun.

Penerbangan yang berlangsung selama 10,5 jam itu akhirnya membuat tim kru melakukan pencarian menyeluruh ke seluruh bagian pesawat dua tingkat tersebut. Puncaknya terjadi saat pengawas penerbangan menemukan kru yang hilang dalam keadaan telanjang dan sedang menari di dalam toilet kelas bisnis (Club World). Pemandangan itu sontak mengejutkan pengawas yang langsung mengambil tindakan.

Rekan-rekan kru lainnya segera memakaikan piyama cadangan kelas satu kepada pria tersebut, lalu membawanya ke bagian kabin premium dan mengamankannya di kursi mewah hingga pesawat mendarat.

Ilustrasi Pesawat

Photo :
  • unsplash.com

Dibekuk Polisi Begitu Mendarat

Manajemen British Airways segera menghubungi pihak berwenang di darat selama penerbangan masih berlangsung. Begitu pesawat mendarat pukul 11 siang waktu setempat di Heathrow, polisi langsung naik ke pesawat dan menangkap sang pramugara.

Petugas medis juga dikerahkan karena pria itu tidak dapat berjalan sendiri. Ia dievakuasi dengan kursi roda dan langsung mendapatkan penanganan medis sesuai protokol darurat.

Kru Terpaksa Bertugas Tanpa Istirahat

Akibat insiden ini, kru lainnya harus menyelesaikan seluruh penerbangan tanpa istirahat, mengambil alih tanggung jawab sang pramugara yang bermasalah. Mereka harus bekerja ekstra keras untuk memastikan pelayanan tetap berjalan normal selama penerbangan lintas benua itu.

Pihak British Airways pun telah menskors kru yang bersangkutan dan menyatakan bahwa kasus ini kini menjadi ranah kepolisian, bukan lagi sekadar pelanggaran internal.