BUMN Butuh 50 Ribu Karyawan Baru Tahun Depan, Ayo Gen Z Kirim Lamaran

Generasi Z
Sumber :
  • Instagram/@cheriecolaa

VIVA – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno, meminta 110 BUMN yang ada di Indonesia meningkatkan jumlah penerimaan pegawai barunya dari tahun-ketahun. Dia menargetkan, penerimaan pegawai baru harus bisa sebanyak 50 ribu orang tahun depan.

Dony Oskaria: Semua BUMN Bakal Masuk Danantara Akhir Maret, Termasuk yang Merugi

Itu di sampaikannya, karena pada pada program perekrutan bersama (PBB) BUMN-BUMN yang dibuka pada Maret tahun ini, yang ditargetkan sebanyak 11 ribu pegawai baru, hanya 3.310 orang yang lolos penerimaan. Padahal, yang melakukan pendaftaraan  mencapai satu juta orang.

"Tentu kita bangga bahwa yang ingin jadi karyawan BUMN banyak sekali. Namun yang saya sedih kita baru bisa input 3.300, saya harap tahun depan bisa mulai rekrut ke 50 ribu," tutur dia di kantornya, Jumat, 23 Agustus 2019.

Kementerian BUMN Buka Suara soal Dirut Pengganti 2 Anak Usaha Pertamina yang Tersangkut Korupsi

Untuk bisa merealisasikan banyaknya penerimaan pegawai tersebut, dia juga meminta 110 perusahaan BUMN itu bisa meningkatkan kapasitas pendapatannya. Caranya, dengan melakukan sinergi yang kuat antar BUMN, sehingga segala proyek yang dilakukan bisa dikerjakan dengan baik dan profesional secara bersama-sama.

"Saya harap PBB ini dapat terus dilakukan di tahun mendatang, saya harap lebih banyak lagi jumlahnya. Maka itu, BUMN-nya harus naik 10 kali lipat, jadi saya ingin tekankan bahwa sinergi penting," tegas dia.

78 BUMN Hadirkan Mudik Gratis 2025, Target 100.000 Pemudik Diberangkatkan

Selain itu, dia juga mengharapkan, penerimaan yang dilakukan nantinya diperuntukan bagi generasi Z, yakni generasi kelahiran 1995-2010. Itu karena Generasi Z dianggapnya memiliki kapasitas berpikir yang lebih cepat dan kreatif, sebab mereka  lahir bersamaan dengan kuatnya perkembangan teknologi digital.

"Saya titip direksi BUMN perlu optimalkan Generasi Z ini karena kalau kita lihat 10-20 tahun mendatang kompetisinya sangat berbeda dibanding 10 tahun lalu. Kita butuh pemikir Generasi Z untuk lebih unggul ke depan," tegas dia.
 

Kementerian BUMN melakukan pergantian Direktur Utama Perum BULOG

Resmi: Pergantian Direktur Utama Perum BULOG oleh Kementerian BUMN

Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) telah resmi melakukan pergantian Direktur Utama Perum BULOG.

img_title
VIVA.co.id
3 Juli 2025