Putra Mahkota Dituding Otak Peretasan Bos Amazon, Saudi Meradang

Jeff Bezos, CEO Amazon.
Sumber :
  • U-Report

VIVA – Arab Saudi membantah bahwa Putra Mahkota Saudi Pangeran Mohamad bin Salman alias MBS menjadi dalang peretasan dan penyadapan atas data telepon bos Amazon Jeff Bezos. Sebelumnya disebutkan bahwa dari data penyelidikan telepon Bezos, di data yang dipaparkan tampak indikasi pesan dari nomor yang disebut adalah nomor telepon Pangeran MBS.

Intip Profil Astronomer, Perusahaan yang Bosnya Andy Byron Viral di Konser Coldplay 

Dikutip dari laman BBC, Kedubes Saudi di Amerika Serikat buru-buru membantah hal tersebut. Pihak Saudi menilai tudingan itu sangat absurd dan meminta agar dilakukan penyelidikan lebih lanjut.

Disebut bahwa peretasan telepon Bezos itu ada kaitannya dengan pembunuhan kolumnis Washington Post yang juga warga Saudi, Jamal Khashoggi di Konsulat Saudi di Istanbul, Turki.

Donald Trump 'Gebuk' Amazon

Menurut koran Inggris Guardian, telepon Bezos diretas tak lama setelah menerima pesan pribadi dari nomor Mohammad bin Salman sendiri. Sementara Financial Times juga melaporkan bahwa hasil investigasi mengindikasikan data yang dibagikan dari telepon Bezos ke nomor Pangeran MBS setelah dia menerima video terenkrepsi dari Putra Mahkota Saudi.

Bukan kali pertama Saudi dihubungkan dengan peretasan telepon CEO Amazon Jeff Bezos. Tahun lalu hasil penyelidikan atas pendiri Amazon itu juga menyebutkan bahwa Arab Saudi merupakan otak di balik peretasan data bos Amazon.

Jeff Bezos Ikut Jual Saham Amazon Besar-Besaran, Bantu Pendanaan Blue Origin dan Perusahaan Pendidikan Miliknya

Selain itu ada seorang yang bernama Gavin de Becker yang disewa Bezos untuk menyelidiki dan akhirnya mengetahui bahwa pesan-pesan pribadi Bezos sudah bocor termasuk ke tabloid AS National Enquirer.

Amazon Web Services (AWS).

Amazon PHK Massal Gara-gara AI, Ratusan Karyawan Jadi Korban

Amazon kembali melakukan PHK massal di divisi AWS. Investasi AI jadi pemicu, sementara ribuan pekerja kehilangan pekerjaan demi efisiensi dan fokus bisnis baru.

img_title
VIVA.co.id
20 Juli 2025