Cenderung Fluktuatif, IHSG Berpotensi Menguji Level 5.000

Pergerakan IHSG (Foto ilustrasi)
Sumber :
  • VIVAnews/M Ali Wafa

VIVA – Indeks harga saham gabungan atau IHSG menghijau di level 5.001 pada pembukaan perdagangan Senin 6 Juli 2020. Posisi itu menguat 27 poin atau 0,56 persen, dibanding penutupan perdagangan Jumat 3 Juli 2020 di level 4.973.

Dibuka Menghijau, IHSG Berpotensi Rebound Ikuti Penguatan Bursa Asia-Pasifik

Analis Reliance Sekuritas, Lanjar Nafi memprediksi, IHSG diperkirakan masih akan memiliki peluang untuk mengalami penguatan pada perdagangan hari ini.

"Sektor properti menjadi penekan utama IHSG, akibat aksi ambil untung saham-saham di sektor ini seiring dengan pertumbuhan laba emiten-emiten yang ada," kata Lanjar dalam keterangan tertulisnya, Senin 6 Juli 2020.

Dibuka Menghijau, IHSG Diprediksi Lanjutkan Tren Menanjak

Lanjar menjelaskan, pergerakan IHSG secara fluktuatif membuat potensi pergerakan selanjutnya masih akan berada dalam track positif, pada tren bullish dalam jangka menengah.

"Sehingga hari ini IHSG berpotensi menguji level psikologis dengan support resistance di angka 4.932-5.078," ujarnya.

Dibuka Memerah, IHSG Diprediksi Rebound di Tengah Ketidakpastian Tarif Trump

Sejumlah saham yang direkomendasikan pada perdagangan hari ini, diantaranya adalah ACES, BRPT, HMSP, JPFA, MNCN, TLKM, TPIA.

Secara teknikal, analis Binaartha Sekuritas, M. Nafan Aji menjelaskan, berdasarkan rasio fibonacci, support  maupun resistance memiliki range pada level 4.865,27 hingga 5.097,14.

Berdasarkan indikator, MACD masih membentuk pola dead cross di area positif. Sementara itu, Stochastic dan RSI berada di area netral.

"Di sisi lain, terlihat pola shooting star candle yang mengindikasikan adanya potensi koreksi wajar pada pergerakan IHSG," ujarnya.
 

Ilustrasi IHSG.

Dibuka Menghijau, IHSG Diprediksi Bakal Rebound Jika Kuat di Support 7.000

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 31 poin atau 0,44 persen di level 7.100 pada pembukaan perdagangan Kamis, 5 Juni 2025.

img_title
VIVA.co.id
5 Juni 2025