Kurangi Dwelling Time, Balai Karantina Ikan Terbitkan e-Cert

Badan Karantina Ikan, Pengendalian Mutu (BKIPM) dan Keamanan
Sumber :

VIVA – Badan Karantina Ikan, Pengendalian Mutu, dan Keamanan Hasil Ikan Perikanan, atau BKIPM menerbitkan sertifikasi elektronik, e-Cert, untuk mengurangi waktu bongkar muat di pelabuhan/dwelling time, serta mengantisipasi adanya dokumen atau sertifikat palsu pada proses perdagangan ekspor dan impor.

Surplus Neraca Dagang April 2025 Terendah dalam 60 Bulan, BPS Ungkap Biang Keroknya

Kepala Balai Besar BKIPM Jakarta I, Habrin Yake mengatakan e-Cert ini sebenarnya sudah lama berjalan, bekerja sama dengan Belanda sebagai mitra perdagangan yang dilakukan kedua negara selama ini.

"Untuk percepatan atau pun efesiensi waktu ini kita lihat secara real time dalam melihat keabsahan, sertifikat ekspor impor ke Belanda. Juga bisa mengurangi waktu dwelling time. Maka, kami terbitkan e-Cert ini," kata Habrin di Tangerang, Selasa 19 Desember 2017.

BPS Tiba-tiba Umumkan Ubah Jadwal Rilis Ekspor-Impor, Ada Apa?

Dengan e-Cert ini, kata Habrin, petugas karantina bisa dengan cepat melakukan analisis risiko dan importir atau eksportir bisa memperoleh sertifikatnya lebih awal. Di samping itu, e-Cert ini bisa menggantikan peran manifest pada proses impor ataupun ekspor barang.

"E-Cert ini, tentunya harus lebih kita sempurnakan, terutama pada jaringan internet yang terkadang mengalami gangguan. Nantinya, akan kita antisipasi dengan memperkuat jaringan," ujarnya.

Impor RI Februari 2025 Naik Jadi US$18,86 Miliar, Didominasi Barang dari Tiongkok

Hibran menambahkan, penerapan e-Cert ini nantinya tidak saja bagi negara-negara Uni Eropa, seperti Belanda, tetapi juga akan dikembangkan untuk negara-negara lainnya. "Ini kan hubungan bilateral, jadi nantinya kita akan rencanakan, tidak saja dengan anggota Uni Eropa tapi, bisa juga dengan anggota Asean seperti Singapura," terangnya. (asp)

Ilustrasi Ekspor-Impor

Kemendag Ungkap IEU-CEPA Bakal Sumbang 0,04 Persen ke Ekonomi RI

Kemendag mengungkapkan, Indonesia-European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (IEU-CEPA) akan memberikan sejumlah keuntungan bagi Indonesia.

img_title
VIVA.co.id
13 Juni 2025