Para Imam Jerman Dipandang jadi Kunci Perangi Radikalisasi

- dw
Sejak tahun 2006, pertemuan tahunan tersebut berupaya mendorong dialog antara pemerintah Jerman dan perwakilan dari komunitas muslim di negara itu.
Lebih banyak dukungan untuk masjid di Jerman
Dengan banyaknya imam yang menjalani pelatihan agama di luar negeri, terutama di Turki di bawah payung organisasi Diyanet yang dikelola negara namun kontroversial, pemerintah Jerman berharap dapat meningkatkan program bagi para pemimpin agama Islam untuk belajar di Jerman.
Bulent Ucar, Direktur Institut Teologi Islam di Universitas Osnabruck, mengatakan bahwa pelatihan tidak akan cukup - lulusan program juga perlu mendapatkan posisi di masjid.
Dalam wawancara dengan kantor berita EPD, Ucar mendesak pemerintah Jerman untuk memberikan dukungan negara kepada masjid-masjid lokal untuk membantu mereka agar menjadi lebih mandiri secara finansial.
Negara dapat mendanai program integrasi dan bahasa Jerman di masjid dengan cara yang sama seperti negara mendukung program sosial di komunitas agama lain.“Kemudian komunitas bisa menggunakan sumbangan dari anggota masjid untuk menggaji imam mereka,” kata Ucar.
Imam yang berbahasa Jerman dapat 'mengimunisasi diri dari ekstremisme'
Bagi ketua Dewan Muslim di Jerman, perluasan program untuk melatih para imam yang berbahasa Jerman sudah lama tertunda.