Ratusan Warga Israel Kepung Rumah Benjamin Netanyahu

Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu
Sumber :
  • Abir Sultan/Pool Photo via AP

Israel – Gempuran Israel terhadap Jalur Gaza yang dikuasai Hamas telah menewaskan hampir 10 ribu orang dengan mayoritas anak-anak dan perempuan tak berdosa. Hal tersebut akhirnya memicu amarah publik internasional, terutama negara dengan mayoritas agama Islam. 

Hal tersebut rupanya juga memicu amarah warga Israel sendiri dengan berunjuk rasa dan berkumpul di rumah PM Israel Benjamin Netanyahu. Para pengunjuk rasa menyerukan sang perdana menteri untuk mundur dari jabatannya gegara perang tersebut. 

Demo tersebut tentu saja berkaitan dengan perang atau konflik berkepanjangan antara Palestina dan Israel saat ini. Para pengunjuk rasa mengibarkan bendera putih dan biru Isral dengan berkata "Bibi adalah seorang pembunuh," dilansir dari kanal YouTube Middle East Eye

VIVA Militer: Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu

Photo :
  • euractiv.com

Ratusan massa menerobos penghalang polisi saat polisi berusaha menahan mereka di kediaman Netanyahu di Yerusalem. Ada banyak keluarga para sandera yang ditahan di Jalur Gaza oleh Hamas dan mengkritik tanggapan pemerintah akan situasi tersebut. 

Kemarahan publik ini semakin meningkat di kalangan warga dan menyerukan supaya kerabat mereka yang ditawan oleh kelompok Hamas segera dibawa pulang. Protes ini bertepatan dengan jajak pendapat yang memperlihatkan bahwa 3/4 warga Israel mendesak Netanyahu mengundurkan diri. 

Situasi ini melukiskan peningkatan amarah publik Israel terhadap para pemimpin politik dan keamanan. Sekitar 76% warga Israel percaya bahwa PM Netanyahu untuk mengundurkan diri saat memasuki masa jabatan keenam. 

VIVA Militer: Benjamin Netanyahu.

Photo :
Trump Akui Terlambat Beri Tahu Qatar soal Serangan Israel: Itu Keputusan Netanyahu

Sementara itu, 64 persen dari survei tersebut mengatakan bahwa negara isu harus mengadakan pemilu segera setelah perang. Hal ini berdasarkan jajak pendapat yang telah dilakukan oleh Channel 13 Television Israel. 

Selain itu, ribuan pengunjuk rasa juga berdemonstrasi di Tel Aviv dengan mengibarkan dan memegang foto sejumlah tawanan di Gaza. Mereka juga mengangkat slogan seperti "Bebaskan para sandera sekarang dengan segala cara.”

Israel Akui Serangan di Doha untuk Bunuh Pemimpin Hamas

Mereka juga membawa poster-poster yang menyampaikan pesan yang sama sementara massa meneriakkan, "bawa mereka pulang sekarang." Israel sendiri saat ini telah melancarkan serangan udara dan darat yang intens di Gaza sejak serangan awal Hamas. 

Presiden Prabowo Subianto jumpa pers terkait demo besar

Prabowo Terbang ke Doha, Temui Emir Qatar Usai Diserang Israel

Prabowo terbang ke Doha untuk bertemu Emir Qatar Sheikh Tamim bin Hamad Al-Thani dan menyampaikan dukungan Indonesia secara langsung usai serangan Israel

img_title
VIVA.co.id
12 September 2025