3 Sersan Israel Tewas Saat Lawan Hamas di Jalur Gaza

Gaza – Pasukan Pertahanan Israel (IDF), pada Senin, 4 Desember 2023, mengumumkan kematian tiga tentara mereka dalam pertempuran melawan Hamas di Jalur Gaza sehari sebelumnya.

Dilansir dari Times of Israel, hal ini membuat jumlah militer yang tewas sejak serangan darat Israel di Gaza dimulai pada akhir Oktober menjadi 75 orang.

Pasukan yang terbunuh itu yakni Sersan. Mayor (res.) Neriya Shaer dari Batalyon 6655 Brigade Pasukan Terjun Payung Cadangan ke-55, dari Yavne; Sersan. Kelas Satu (res.) Ben Zussman dari Batalyon 601 Korps Teknik Tempur, dari Yerusalem; Sersan Binyamin Yehoshua Needham, dari Batalyon 601 Korps Teknik Tempur, dari Zichron Yaakov.

Shaer terbunuh di Jalur Gaza tengah, sementara Zussman dan Needham terbunuh di utara wilayah kantong tersebut. Pengumuman itu datang setelah keluarga mereka diberitahu dalam sebuah postingan.

IDF juga mengatakan seorang prajurit dari Batalyon 601 Korps Teknik Tempur terluka parah dalam pertempuran di Gaza utara pada hari Minggu.

Sejak dimulainya perang pada 7 Oktober, IDF mengumumkan kematian 401 tentara. Dari jumlah tersebut, 75 orang tewas dalam serangan darat di Jalur Gaza. Sebagian besar korban lainnya tewas dalam pertempuran dengan Hamas di Israel selatan, hampir semuanya tewas pada hari awal serangan yang menghancurkan.

PBB: Ribuan Warga Gaza Terpaksa Mengungsi Akibat Serangan Udara Israel

Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) melaporkan lonjakan jumlah pengungsi di Jalur Gaza setelah serangan udara Israel semakin intensif.

VIVA.co.id

27 September 2025