Miris, Seorang WNI Tewas Dikeroyok 22 WNI Lain Gegara Dituduh Curi Uang Perusahaan

Ilustrasi pengeroyokan
Sumber :
  • VIVA.co.id/Andrew Tito

Jakarta, VIVA – Nasib malang menimpa Rasdi Alfatin, seorang Warga Negara Indonesia (WNI) asal Sumatera Utara (Sumut), yang tewas dikeroyok oleh 22 WNI lainnya di Kamboja. Menurut penuturan Direktur Jenderal Perlindungan WNI, Judha Nugraha Alfatin dituduh mencuri uang pada 23 September 2024 lalu.

Budi Arie Dilaporkan Kader PDIP ke Bareskrim Polri terkait Tudingan Dalang Framing Judi Online

"KBRI Phnom Penh telah menerima informasi dari kepolisian Kamboja bahwa benar ada seorang WNI dengan nama Rasdi Alfatin Harahap usia 30 tahun yang meninggal di Poipet pada tanggal 23 September yang lalu," kata Judha Nugraha di Kantor Kementerian Luar Negeri, Jakarta, pada Jumat, 4 Oktober 2024.

Direktur Perlindungan WNI Kemlu Judha Nugraha

Photo :
  • Zoom Meeting Kemlu RI
PDIP Minta Budi Arie Bersikap Jantan: Jangan Cari Kambing Hitam!

Dia mengungkapkan bahwa korban bekerja di salah satu perusahaan judi online. Menurut Judha, Rasdi mengembuskan napas terakhir usai dipukul dengan tangan kosong hingga dipukul dengan tongkat oleh para pelaku.

Berdasarkan informasi dari kepolisian, Rasdi dituduh mencuri uang perusahaan senilai 22.000 baht. "Korban dituduh melakukan pencurian uang. Sehingga kemudian mendapatkan kekerasan dari rekan-rekannya," ucap Judha.

OJK Sebut Masyarakat Masih Banyak Tertipu Judol, Situsnya Disamarkan jadi Dongeng Anak

Sebagai tindak lanjut, 22 WNI yang terdiri dari 20 pria dan 2 wanita itu ditahan kepolisian Kamboja. Namun Kementerian Luar Negeri (Kemlu) akan memberi pendampingan hukum.

Ilustrasi bunuh diri

Terpopuler: Pegawai Bank Indonesia Lompat dari Lantai 15, PDIP Laporkan Budi Arie ke Bareskrim

Seorang Pegawai Bank Indonesia menjadi sorotan artikelnya di Kanal News VIVA sepanjang Selasa, 27 Mei 2025. Sebab, pegawai Bank Indonesia ini bunuh diri dengan melompat.

img_title
VIVA.co.id
28 Mei 2025