Area Terlarang untuk Warga Sipil di Damaskus Selama Rezim Assad Ternyata Fasilitas Produksi Bom Barel

VIVA Militer: Foto Bashar al-Assad rusak terkena tembakan
Sumber :
  • AP/Omar Albam

Damaskus, VIVA - Rezim terguling pemerintahan Assad telah mengubah Gunung Qasioun di Damaskus, sebuah daerah terlarang bagi warga sipil, menjadi fasilitas produksi bom barel selama perang saudara di Suriah, menurut rekaman yang direkam dan diperiksa Anadolu.

Bom barel, yang terkenal karena kemampuannya menimbulkan banyak korban sipil, diisi dengan bahan peledak, besi tua, paku, dan baut.

Pasukan rezim Assad disebut sangat bergantung pada senjata murah itu.

VIVA Militer: Milisi Hayat Tahrir al-Sham Suriah memasuki Damaskus

Photo :
  • EFE/Bilal Al Hammoud

Bom tersebut diketahui dapat menghancurkan wilayah seluas hingga 200 meter, yang menewaskan ribuan warga sipil selama konflik.

Rekaman Anadolu menunjukkan gambar pabrik itu di kaki Gunung Qasioun, memperlihatkan tong-tong, bahan peledak, sekering, dan berbagai logam di dalamnya. Potret Bashar Assad terpampang di pintu masuk ke fasilitas tersebut.

Jaringan Hak Asasi Manusia Suriah (SNHR) mencatat ada sebanyak 81.916 serangan bom barel di wilayah sipil antara Juli 2012 dan April 2021, yang menyebabkan lebih dari 11.000 kematian, termasuk 1.821 anak-anak dan 1.780 perempuan.

Israel Bombardir Suriah Demi Membela Kelompok Druze, Siapa Mereka?

Provinsi yang paling banyak menjadi sasaran bom tersebut adalah Damaskus, Aleppo, Daraa, dan Idlib, dengan Aleppo mencatat jumlah korban terbanyak.

VIVA Militer: Milisi Hayat Tahrir al-Sham Suriah memasuki Damaskus

Photo :
  • AFP/Rami Alsayed
Trump Cabut Label Teroris pada Hayat Tahrir al-Sham Suriah

Bashar Assad, yang merupakan pemimpin Suriah selama hampir 25 tahun, melarikan diri ke Rusia setelah kelompok anti-rezim merebut Damaskus pada 8 Desember, mengakhiri kekuasaan lama Partai Baath, yang telah berkuasa sejak 1963.

Perubahan itu terjadi setelah pejuang Hayat Tahrir al-Sham dengan cepat merebut kota-kota penting dalam serangan yang berlangsung kurang dari dua pekan.

AS Jual Sistem Panduan Bom Rp 8,2 Triliun untuk Israel

Pemerintahan baru Suriah di bawah pemimpin Ahmed al-Sharaa telah mengambil alih kekuasaan dari rezim Assad. (ant)

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan di Istana Bogor

Bentrokan di Suwayda Suriah, Erdogan Telepon Putin Bahas Potensi Ancaman di Kawasan

Erdogan menelepon Putin dan memperingatkan potensi ancaman di kawasan, akibat bentrokan saat penarikan pasukan Suriah dari Suwayda.

img_title
VIVA.co.id
19 Juli 2025