AS Bantah Cawe-cawe Serangan Israel di Suriah: Kami Tidak Terlibat!

VIVA Militer: Pasukan Amerika Serikat (AS) di Suriah
Sumber :
  • Agence France-Presse (AFP)

Washington, VIVA – Pejabat pertahanan Amerika Serikat membantah laporan media Israel yang mengabarkan bahwa serangan udara Israel ke Suriah baru-baru ini dilakukan atas koordinasi dengan AS.

Danantara Berencana Investasi Rp130 Triliun ke Amerika Serikat

"AS tidak terlibat dalam serangan itu,” kata pejabat itu kepada kantor berita Turki, Anadolu. "Untuk lebih jelasnya, silakan hubungi IDF (tentara Israel)."

Jet-jet tempur Israel kembali melancarkan serangan udara ke wilayah barat daya Suriah pada Selasa.

Menko Airlangga Bongkar Strategi Hadapi Bebas Tarif Impor AS: Dorong Ekspor Tekstil-Manufaktur

IDF menyatakan bahwa pemimpin Israel Benjamin Netanyahu memerintahkan untuk menyerang pasukan dan kendaraan militer Suriah di Suwayda.

"Beberapa kendaraan tempur lapis baja yang terdiri dari tank, APC, dan MLRS, serta jalur akses diserang untuk mengganggu konvoi menuju wilayah itu," kata militer Israel.

Kecam Serangan Israel ke Warga Pencari Bantuan di Gaza, DPR RI Desak Pemerintah Pimpin Koalisi Internasional

Pada Selasa pagi, Menteri Pertahanan Suriah Murhaf Abu Qasra mengumumkan gencatan senjata penuh di Suwayda setelah bernegosiasi dengan para pemimpin masyarakat lokal.

Militer Suriah mulai menarik kendaraan tempur dari Suwayda dan bersiap menyerahkan tanggung jawab keamanan kepada pasukan keamanan internal, menurut laporan kantor berita Suriah, SANA.

Pada Senin, lebih dari 30 orang tewas dan hampir 100 lainnya terluka dalam bentrokan antara petempur suku Badui dan milisi Druze di Suwayda, menurut Kementerian Dalam Negeri Suriah.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, dalam konferensi pers peluncuran ALFI Convex 2025, di Kantor Kemenko Bidang Perekonomian, Jakarta, Rabu, 2 Juli 2025

Airlangga Ungkap Skema Impor Migas dari AS: Tunggu Kesepakatan Teknis

Menko bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto buka suara soal detail dan proses wacana impor minyak dan gas bumi (migas) dari Amerika Serikat (AS) senilai USD15 miliar.

img_title
VIVA.co.id
23 Juli 2025