Trump Usul Pindahkan Warga Gaza, Mesir Tegaskan "Keteguhan Rakyat Palestina"

Ilustrasi bendera Mesir
Sumber :
  • Brendan Smialowski/Pool Photo via AP

Istanbul, VIVA - Menteri Luar Negeri Mesir Badr Abdelatty mendorong Amerika Serikat agar melindungi hak-hak rakyat Palestina dalam percakapannya melalui saluran telepon dengan Menlu AS Marco Rubio, Selasa, 28 Januari 2025.

Panggilan telepon antara Abdelatty dan Rubio tersebut berlangsung setelah Presiden Donald Trump pada akhir pekan ini menyerukan untuk "membersihkan" Gaza dan merelokasi jutaan warga Palestina di sana ke Yordania ataupun Mesir.

Kepada Menlu Rubio, Abdelatty menggarisbawahi pentingnya memastikan hak rakyat Palestina terpenuhi, khususnya hak dan keinginan mereka untuk menetap di tanah air mereka sendiri dan tidak direlokasi ke mana pun.

VIVA Militer: Pengungsi Gaza di kota Rafah

Photo :
  • reuters.com

Menurut keterangan Kementerian Luar Negeri Mesir, Menlu Abdelatty juga menggarisbawahi perlunya "menghargai keteguhan rakyat Palestina dan hak mereka untuk menentukan nasibnya sendiri."

Selain isu Gaza, kedua menlu juga membahas masalah hubungan strategis Mesir dan AS serta implementasi kesepakatan gencatan senjata di Gaza.

Amman maupun Kairo menolak keras usulan apapun yang bertujuan mengusir atau merelokasi warga Palestina dari tanah airnya sendiri.

RI Sambut Baik Gencatan Senjata Thailand-Kamboja: Selalu Ada Ruang Dialog

Usulan relokasi tersebut disampaikan Trump setelah kesepakatan gencatan senjata terlaksana di Jalur Gaza pada 19 Januari 2025, sehingga mengakhiri secara sementara perang genosida Israel sejak 7 Oktober 2023.

VIVA Militer: Penduduk Gaza, Palestina, korban serangan militer Israel

Photo :
  • wsj.com
Thailand-Kamboja Sepakat Gencatan Senjata Segera dan Tanpa Syarat!

Aksi genosida rezim Zionis tersebut telah membunuh lebih dari 47.300 warga Palestina ---sebagian besarnya adalah wanita dan anak-anak--- serta melukai lebih dari 111.000 lainnya. (ant)

Situasi porak-poranda di Jalur Gaza, Palestina

60 Ribu Orang Tewas dan Ratusan Ribu Luka Sejak Israel Serang Gaza 7 Oktober 2023

Dalam 24 jam terakhir, sebanyak 113 korban meninggal dan 637 orang yang terluka telah dibawa ke rumah sakit-rumah sakit di Jalur Gaza.

img_title
VIVA.co.id
29 Juli 2025