Mencekam, Serangan Teroris di Kereta Api Pakistan Sandera 400 Penumpang

Islamabad, VIVA – Pasukan keamanan Pakistan telah menewaskan 16 teroris yang menyerang kereta api, yang membawa lebih dari 400 penumpang dari Quetta di provinsi Balochistan ke kota Peshawar.

Kereta Jaffar Express diserang saat melewati terowongan di distrik Bolan pada Selasa sore, 11 Maret 2025.

Para pemberontak meledakkan rel kereta dan menyandera orang-orang, termasuk wanita dan anak-anak.

Kelompok terlarang Balochistan Liberation Army (BLA) telah mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut, menurut laporan media Pakistan.

Melansir dari The Sundaily, Rabu 12 Maret 2025, setidaknya 104 penumpang, termasuk 31 wanita dan 15 anak-anak, berhasil diselamatkan. 17 orang yang terluka dibawa ke rumah sakit.

"Para teroris itu berhubungan dengan para penangan mereka di luar negeri melalui telepon satelit," kata pejabat keamanan.

Pasukan keamanan tengah melaksanakan operasi pembersihan untuk menyelamatkan sejumlah sandera yang masih belum diketahui jumlahnya.

"Mereka beroperasi di medan yang sulit dan berhati-hati karena para teroris menggunakan wanita dan anak-anak sebagai tameng manusia," ucap Menteri Dalam Negeri Pakistan Talal Chaudhry.

Ia mengatakan para penyerang telah membawa banyak sandera ke daerah pegunungan terpencil.

"Pasukan keamanan tengah melaksanakan operasi skala penuh, dan semua penumpang akan segera diselamatkan," pungkas Chaudhry.

Penumpang Dapat Refund 100 Persen Tiket Imbas KA Argo Bromo Anggrek Anjlok, Begini Caranya

KAI memperpanjang waktu pembatalan tiket menjadi 7x24 jam untuk menghindari panjangnya antrean.

VIVA.co.id

3 Agustus 2025