Anggota Kongres Demokrat Berencana Ajukan Pemakzulan Trump dalam Waktu 30 Hari

Anggota DPR AS Al Green Saat Protes Terhadap Pidato Donald Trump (Doc: AP Photo/Win McNamee)
Sumber :
  • VIVA.co.id/Natania Longdong

Washington, VIVA – Dalam beberapa pekan mendatang, tepatnya dalam kurun waktu satu bulan, anggota Kongres dari Partai Demokrat, Al Green, menyatakan niatnya untuk mengajukan pemakzulan terhadap Presiden Amerika Serikat, Donald Trump. Green berpendapat bahwa Trump tidak memenuhi kriteria untuk menduduki kursi kepresidenan.

Usai Deal Besar dengan Trump, Prabowo Siap Beli 50 Pesawat Boeing demi Besarkan Garuda Indonesia

“Kita membutuhkan Senat yang kali ini benar-benar akan menghukumnya. Dan saya ingin kalian tahu, dari lubuk hati saya yang paling dalam, saya paham bahwa dia adalah sosok Goliat. Dia adalah Goliat," kata Green dalam orasinya saat unjuk rasa di Washington, D.C., pada Sabtu 5 April 2025.

Anggota DPR AS Al Green Saat Protes Terhadap Pidato Donald Trump (Doc: AP Photo/Win McNamee)

Photo :
  • VIVA.co.id/Natania Longdong
Indonesia Secures Lowest ASEAN Tariff in U.S. Trade Agreement

"Dia (Trump) mengendalikan para jenderal militer, dia mengendalikan Departemen Kehakiman, dan dia juga menguasai Partai Republik. Namun, teman-teman, untuk setiap Goliat, selalu ada Daud,” kata Green menambahkan.

“Saya ingin Anda tahu, Tuan Presiden, bahwa Daud ini akan mengajukan pasal-pasal pemakzulan terhadap Anda dalam 30 hari ke depan. Dalam waktu 30 hari, saya akan membawa naskah pemakzulan. Saya akan mengejar Anda. Tuan Presiden, Daud ini akan mengejar Anda,” tegasnya.

Prabowo Bakal Bertemu Trump September-Oktober: Tapi Saya Ngeri Diajak Main Golf

Kesempatan ini bukan yang pertama kali Green mencoba memakzulkan Trump. Sebelumnya, ia sudah tiga kali mengajukan upaya serupa selama masa jabatan pertama Trump dari tahun 2016 hingga 2020, namun semuanya gagal.

Ilustrasi Donald Trump dan kebijakan tarif mobil impor

Photo :
  • Carscoops

Pada Sabtu, ribuan orang di berbagai kota di Amerika Serikat menggelar aksi protes menentang Trump dan kebijakan populisnya yang dikenal dengan slogan “Make America Great Again”.

Banyak pengunjuk rasa membawa poster bertuliskan “Hands Off!” (Jangan ganggu kami) sebagai bentuk penolakan terhadap kebijakan Trump. (ANT)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya