Sering Lihat Mayat dan Cium Bau Kematian, Tentara Israel Bunuh Diri di Hutan
- Anadolu Agency/Nir Keidar
Tel Aviv, VIVA – Seorang tentara cadangan Israel bunuh diri karena masalah psikologis akibat perang genosida yang sedang berlangsung di Jalur Gaza. Hal itu dilaporkan oleh media Israel, pada Minggu, 6 Juli 2025.
Situs berita Israel Walla mengatakan Daniel Adri, 24 tahun, yang bertugas di pasukan cadangan di Gaza dan Lebanon, bunuh diri setelah berjuang lama dengan trauma psikologis dan kehilangan dua orang teman di Gaza.
Tentara itu ditemukan tewas di hutan dekat kota Safed di Israel utara setelah berulang kali gagal mendapatkan perawatan psikologis, kata media tersebut.
"Dia tidak tahan lagi dan mengeluhkan penglihatan mayat dan bau kematian yang berulang," kata ibunya, dikutip dari ANews, Senin 7 Juli 2025.
Menurut media Israel, semakin banyak tentara yang bunuh diri sejak dimulainya perang Gaza pada bulan Oktober 2023.
Angka yang diberikan oleh surat kabar Israel Hayom menunjukkan bahwa 21 tentara telah mengakhiri hidup mereka pada tahun 2024.
Pada bulan Mei, harian Israel Haaretz mengatakan bahwa 42 tentara telah bunuh diri sejak dimulainya perang Gaza.
Meskipun ada seruan internasional untuk gencatan senjata, Israel telah melancarkan perang genosida di Gaza, dan menewaskan lebih dari 57.400 warga Palestina, sebagian besar dari mereka adalah wanita dan anak-anak, sejak Oktober 2023.
Pengadilan Kriminal Internasional juga telah mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan mantan Menteri Pertahanannya Yoav Gallant atas kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza.
Israel juga menghadapi kasus genosida di Mahkamah Internasional atas perangnya di daerah kantong tersebut.