Penembakan di Manhattan AS, 5 Orang Tewas Termasuk Polisi dan Pelaku

Kepolisian New York menjaga lokasi penembakan di 345 Park Avenue
Sumber :
  • AP Photo/Angelina Katsanis

Manhattan, VIVA – Aksi penembakan terjadi di sebuah gedung perkantoran di Midtown Manhattan, New York City, Senin, 28 Juli 2024, waktu setempat. Insiden ini menewaskan lima orang, termasuk seorang anggota kepolisian New York (NYPD) yang sedang tidak bertugas, dan satu orang pelaku yang bunuh diri,  serta melukai beberapa orang lainnya.

Baru Ditangkap, Anggota KKB Ini Langsung Bongkar 'Dosa' Mengerikan

Penembakan itu terjadi di gedung pencakar langit yang menjadi lokasi kantor pusat NFL dan Blackstone, salah satu perusahaan investasi terbesar di dunia, serta beberapa penyewa lainnya.

Penembak, yang diidentifikasi oleh pihak berwenang sebagai Shane Tamura dari Las Vegas, memiliki 'riwayat kesehatan mental yang terdokumentasi,' menurut Komisaris Polisi Jessica Tisch, tetapi motifnya masih belum diketahui.

Siang Bolong Bongkar Trotoar, Komplotan Pencuri yang Buat Lampu Jalan Jakut Mati Ditangkap!

"Kami sedang berupaya memahami mengapa ia menargetkan lokasi khusus ini," kata Tisch dilansir The Associated Press. 

Serangan itu terjadi di penghujung hari kerja di bagian Manhattan yang sama di mana CEO UnitedHealthcare ditembak mati di luar sebuah hotel akhir tahun lalu.

Niat Cari Kerja, Wanita Ini Malah Ketipu! Motor Raib Dibawa Kabur Usai Wawancara

Kamera CCTV menunjukkan pria itu keluar dari BMW yang terparkir ganda tepat sebelum pukul 18.30 sambil membawa senapan M4, lalu berjalan melintasi alun-alun umum menuju gedung tersebut.

Kemudian, ia mulai menembak dan menewaskan seorang petugas polisi yang sedang bertugas di bagian keamanan perusahaan dan kemudian mengenai seorang perempuan yang mencoba berlindung saat ia menembaki lobi.

Pria itu kemudian berjalan ke lift dan menembak seorang penjaga di meja keamanan, lalu menembak seorang pria lain di lobi, kata komisaris.

Pria itu naik lift ke kantor Rudin Management di lantai 33, perusahaan pemilik gedung tersebut, dan menembak mati satu orang di lantai tersebut. Pria itu kemudian menembak dirinya sendiri, kata polisi. Gedung yang beralamat di 345 Park Avenue ini juga merupakan kantor perusahaan jasa keuangan KPMG.

Petugas yang terbunuh adalah Didarul Islam, 36 tahun, seorang imigran dari Bangladesh yang telah bertugas sebagai petugas polisi di New York City selama 3,5 tahun, kata Tisch dalam sebuah konferensi pers.

Islam, petugas yang terbunuh, meninggalkan dua anak laki-laki, dan istrinya sedang hamil anak ketiga mereka, kata Tisch.

“Dia melakukan pekerjaan yang kami minta. Dia menempatkan dirinya dalam bahaya. Dia melakukan pengorbanan terbesar,” kata Tisch. “Dia meninggal sebagaimana dia hidup. Seorang pahlawan.”

Seorang pria terluka parah dan masih dalam kondisi kritis, kata Wali Kota Eric Adams. Empat orang lainnya mengalami luka ringan saat mencoba melarikan diri. Adams mengatakan para pejabat masih "mengungkap" apa yang terjadi.

Petugas menemukan selongsong senapan, revolver, magasin, dan amunisi di dalam mobil Tamura, kata Tisch. Mereka juga menemukan obat-obatan milik Tamura, katanya.

Ia mengatakan penyelidikan awal menunjukkan kendaraannya melintasi negara, melewati Colorado pada 26 Juli, kemudian Nebraska dan Iowa pada 27 Juli. Mobil itu berada di Columbia, New Jersey, paling lambat pukul 16.24 hari Senin. Ia berkendara ke New York City tak lama kemudian, katanya.

Rudin adalah salah satu perusahaan real estate swasta terbesar di New York City. Perusahaan ini berdiri sejak tahun 1925 dan masih dikelola oleh anggota keluarga Rudin.

Tisch mengatakan sejauh ini tidak ada indikasi bahwa Tamura memiliki hubungan sebelumnya dengan industri real estat atau dengan kota tersebut. Tidak ada yang membuka pintu di alamat yang tercantum untuk Tamura di Las Vegas. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya