Ishiguro, Penulis Berdarah Jepang Sabet Nobel Sastra 2017

Peraih Nobel Sastra 2017 Kazuo Ishiguro
Sumber :
  • REUTERS/Mike Segar/File Photo

VIVA.co.id – Penghargaan bergengsi dunia, Nobel Sastra 2017 jatuh kepada penulis berdarah Jepang, Kazuo Ishiguro. Swedish Academy yang memberikan penilaian menganggap karya Ishiguro sarat deskripsi emosi mendalam, mengungkap hal-hal yang kadang dianggap ilusi namun ternyata dirasakan dalam pribadi sebagai manusia.

Konsisten Terapkan Tata Kelola yang Baik, BTN Sabet 2 Penghargaan Internasional

Ishiguro lahir di Nagasaki, Jepang. Keluarganya termasuk dia kemudian pindah ke Inggris pada saat novelis andal itu masih berusia 5 tahun. Ishiguro lalu menyelesaikan kuliah di Universitas Kent dan pendidikan masternya dalam bidang penulisan kreatif di Universitas East Anglia pada tahun 1980.

Dikutip dari laman Independent, novel terakhirnya berjudul "The Buried Giant" yang terbit pada tahun 2015 yang mengeksplorasi sejarah masa kini dan fantasi atas masa depan. Sebelumnya, dia juga "menelurkan" novel "Never Let Me Go" pada tahun 2005.

Bukti Nyata Komitmen Perlindungan Tenaga Kerja dan Keberlanjutan Perusahaan, PT Pegadaian Raih Paritrana Award 2025

Total, Ishiguro sudah menulis tujuh buku novel atau prosa selain banyak naskah drama dan lirik lagu. Bahkan novelnya yang berjudul “The Remains of the Day” difilmkan pada tahun 1993 dengan bintang utama aktor Hollywood, Anthony Hopkins.

"Tema penghargaan Nobel Literatur 2017 paling identik dengan tulisan Kazuo Ishiguro yang berkaitan dengan memori, waktu dan delusi," dirilis Swedish Academy.

Orkestra Indonesia, TRUST Menang Besar di Ajang Musik Internasional di Wina
Pegadaian raih penghargaan

Pegadaian Raih Penghargaan di Ajang Indonesia Regulatory Compliance Awards 2025

Dalam ajang bergengsi The 20th Annual Next Generation Contact Center & CX Best Practices 2025, Pegadaian berhasil meraih penghargaan sebagai Gold Winner.

img_title
VIVA.co.id
28 Juli 2025