Terduga Pelaku Penusukan Pedagang Baju di Tangerang Datang ke Kantor Polisi Sendiri

Lokasi penganiayaan pedagang baju hingga tewas di Tangerang
Sumber :
  • VIVA.co.id/Sherly (Tangerang)

Banten - Terduga pelaku penusukan terhadap seorang pedagang baju Jalan Borobudur, Kelurahan Bencongan, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang akhirnya menyerahkan diri.

Terduga pelaku yang diketahui berjenis kelamin wanita ini sempat melarikan diri dari lokasi penusukan. Namun, akhirnya berhasil dihentikan warga di Jalan Dipati Ukur, Kelurahan Uwung Jaya, Kecamatan Jatiuwung, Kota Tangerang.

Ketua RW 11, Achmad Syehu mengatakan berdasarkan laporan warga, pelaku ditangkap di lokasi yang tidak jauh dari rumah kerabatnya.

"Betul diamanin disini, tadi saya dapat laporan dari warga. Namun koordinasi terakhir, saya dengan pihak keamanan Jatiuwung, pelaku ini nyerahin diri ke petugas, lalu ditindaklanjuti dan akan diserahkan ke Polsek Kelapa Dua," katanya pada Senin, 1 April 2024.

Banser Diserang Usai Pengajian, LBH Ansor Desak Polda Metro Jaya Segera Bertindak

Lokasi penganiayaan pedagang baju hingga tewas di Tangerang

Photo :
  • VIVA.co.id/Sherly (Tangerang)


Diketahui pelaku bukan warga setempat, dimana ia datang ke kawasan Jatiuwung itu untuk menuju rumah kerabatnya.

"Bukan warga sini, dia disini punya usaha saja, aset kontrakan beberapa pintu. Kalau beberapa waktu sebelum kejadian, saya atau pihak RT tidak tahu soal keberadaan dia ada di rumah kerabatnya apa enggak. Saya sama ketua lingkungan disini cuma tau saat kejadian pembunuhan ini saja, dia kesini, terus ramai kasus itu," ungkapnya.

Diketahui, terduga pelaku melakukan penusukan kepada korbannya berinisial R. Yang mana, setelah melakukan penusukan, pelaku berusaha melarikan diri menggunakan mobil berwarna putih.

Geger di Bank Gowa! Oknum TNI Bawa Senjata Laras Panjang, Nyaris Tembak Intel Kodim
Para pedagang se-DKI menolak Raperda KTR DKI Jakarta

Pedagang se-DKI Deklarasi Tolak Raperda KTR: Tak Berpihak ke Rakyat Kecil!

Penyusunan Raperda KTR DKI Jakarta yang tengah difinalisasi oleh DPRD DKI Jakarta menuai penolakan dari sejumlah pihak, salah satunya para pedagang se-DKI Jakarta.

img_title
VIVA.co.id
26 September 2025