Polda Metro Satroni Seluruh Terminal di Wilayahnya Razia Bus Telolet

Sumber :
  • VIVA.co.id/Foe Peace Simbolon

Jakarta, VIVA - Polda Metro Jaya menggelar razia bus yang masih nekat memakai klakson telolet. Razia dilakukan pada terminal yang ada di wilayah hukumnya. Adapun, hal ini dilakukan karena kerap terjadi kecelakaan buntut fenomena bus telolet gegara mengejar konten klakson telolet di jalan.

Ngotot Minta Polisi Tunjukkan Ijazah Asli Jokowi, dr Tifa: Terlapor Punya Hak Melihat!

Kepala Subdirektorat Penegakan Hukum Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Polosi Ojo Ruslani menyebt, razia tidak akan dilakukan saat bus sudah jalan lalu diberhentikan.

“(Razia) Di Terminal. (Karena) Polisi tidak memberhentikan saat bus telolet tersebut sedang jalan,” katanya pada Rabu, 12 Februari 2025.

Feeder Bus BRT Trans Semarang Tabrak Warga hingga Tewas, Diduga Sopir Lalai saat Mengemudi

Photo :
  • VIVA.co.id/Foe Peace Simbolon

Dia menjelaskan, razia tersebut pun tetap mengedepankan humanis dengan memberi imbauan. Tapi jika imbauan itu tidak diindahkan, pihaknya tentu bakal memberi sanksi berupa tilang.

Polda Metro Jaya Turun Tangan Usut Kasus Kematian Diplomat Kemlu

“Imbauan, ada tilang,” katanya.

Sebelumnya diberitakan, Polda Metro Jaya melakukan ram check pool kendaraan bus pada Operasi Keselamatan Jaya 2025. Bus yang keukeuh pakai klakson telolet akan ditindak.

"Kegiatan ini (operasi keselamatan) ditujukan kepada khususnya benda yaitu kendaraan, nanti terutama kendaraan-kendaraan angkutan umum. Kita akan melaksanakan ram check ke tempat-tempat terminal ataupun langsung ke pool-pool dari pada armada kendaraan tersebut," ujar Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi M. Latif Usman pada Senin, 10 Februari 2025.

Dia menyebutkan, pihaknya pun bakal melakukan tes urine kepada para sopir bus. Hal itu guna memastikan mereka tak dalam pengaruh alkohol apalagi narkotika ketika berkendara. Tujuannya, tak lain untuk menghindari kecelakaan lalu lintas.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary.

Kasus Tudingan Ijazah Palsu Jokowi Resmi Naik Penyidikan, Siapa Tersangkanya?

Polda Metro Jaya resmi meningkatkan status laporan dugaan fitnah terkait tudingan ijazah palsu Presiden ke-7 RI, Joko Widodo, ke tahap penyidikan.

img_title
VIVA.co.id
11 Juli 2025