Banjir Picu Macet Horor di Margonda, Pemkot Depok Bakal Bongkar Gorong-gorong Penyumbat Saluran Air
- VIVA.co.id/Rinna Purnama (Depok)
Depok, VIVA – Kota Depok, Jawa Barat jadi salah satu wilayah yang dilanda banjir sejak Senin, 3 Maret 2025. Titik terparah Depok yang tergenang debit banjir di Jalan Margonda Raya sehingga memicu macet parah hingga berkilo-kilo meter saat jam sibuk.
Wali Kota Depok, Supian Suri menginstruksikan bangunan termasuk gorong-gorong yang menyumbat saluran air bakal dibongkar. Dia menekankan gorong-gorong penyumbat saluran air jadi salah satu faktor yang menyebabkan banjir di Jalan Margonda pada Senin 3 Maret 2025.
“Informasi dari teman-teman kemarin yang turun, teman-teman dari Satgas, itu ada aliran air tersumbat, bangunan atau apa tadi. Minta tolong dukungan Pak Dandim, biar kita bongkar kalau memang itu menjadi salah satu penyebab kemarin kemacetan Margonda,” kata Supian di Depok, Rabu 5 Maret 2025.
Dia menyampaikan gorong-gorong saluran air itu menyebabkan sumbatan hingga air meluap ke Jalan Raya Margonda. Akibatnya kemacetan parah tak terhindarkan hingga berdampak ke dalam jalan tol.
“Kecil sih sebetulnya sumbatan itu, tapi akhirnya meluap ke Jalan Margonda. Akhirnya panjang, bahkan sampai ke tol,” ujarnya.
Wali Kota Depok Supian Suri tinjau lokasi banjir
- VIVA.co.id/Rinna Purnama (Depok)
Supian menegaskan bangunan yang menghambat saluran air itu harus segera dibongkar. Dengan demikian, saluran air bisa berfungsi secara normal.
“Ada bangunan dan gorong-gorong. Dan nanti secara teknis, karena untuk titik itu juga tadi, luar biasa, tidak mudah, tidak bisa kita lihat ini, pakai Satgas tadi masuk ke kolong,” tuturnya.
Depok dikepung banjir parah pada Selasa 4 Maret 2025. Tercatat ada 40 titik banjir di seluruh Depok.
Imbas banjir itu, 817 kepala keluarga (KK) terdampak. Ketinggian air bervariasi dari 1 meter hingga 3 meter. Mayoritas titik banjir berada di dekat sungai.
“Tercatat sih sudah ada 40an kayaknya, laporan dari kecamatan-kecamatan. Rata-rata sepanjang sungai semua,” kata Supian.