Rumah Diserang Monyet, Warga di Empat Kecamatan Lapor ke BPBD Tangerang

Penyerahan monyet liar dari BPBD Tangerang ke BKSDA
Sumber :
  • VIVA.co.id/Sherly (Tangerang)

Tangerang, VIVA - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang, menerima laporan warga di empat kecamatan, soal adanya gangguan monyet liar.

Adanya hal ini, para petugas pun diterjunkan ke empat kecamatan tersebut, di antaranya Kecamatan Curug, Kecamatan Balaraja, Kecamatan Panongan dan Kecamatan Tigaraksa. Hasilnya, sebanyak 6 monyet berhasil dievakuasi petugas dari lingkungan rumah warga.

Kepala Bidang Pemadaman dan Penyelamatan BPBD Kabupaten Tangerang, Agun Guntara mengatakan, enam monyet liar tersebut berukuran dewasa yang diketahui sering mengganggu hingga meresahkan warga.

BPBD: 67 Mobil Hangus Terbakar dalam Tragedi Maut DPRD Makassar, 3 Orang Tewas

Ilustrasi monyet

Photo :
  • VIVAnews/Irma Dana

"Kita dapat laporan soal keresahan warga soal monyet liar, sehingga kita tindak lanjut dengan melakukan evakuasi. Pada proses ini, kita berhasil amankan 6 ekor," katanya, Kamis, 10 April 2025.

Dia mengatakan, diduga monyet yang dievakuasi awalnya adalah monyet peliharaan milik warga, tapi setelah monyet tersebut dewasa warga enggan untuk memelihara.

"Jadi awalnya peliharaan warga, karena bertumbuh besar dan agresif, pemilik akhirnya melepaskan monyet tersebut, sehingga liar dan meresahkan warga," ujarnya.

Sebagai tindak lanjut, petugas BPBD Kabupaten Tangerang langsung menyerahkan monyet tersebut ke pihak BKSDA untuk diurus dan dilepasliarkan ke habitatnya.

"Sudah kita serahkan ke BKSDA, di sini saya juga menghimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Tangerang, untuk tidak memelihara binatang liar yang nantinya merugikan masyarakat," ujarnya.

Mitigasi Bencana, Pemkot Bandung Siapkan 6 Lokasi Evakuasi Gempa Sesar Lembang
Gempa M 6,6 guncang Nabire, Papua Tengah

Gempa M 6,6 Guncang Nabire, Sejumlah Bangunan Rusak dan Jaringan Telekomunikasi Terputus

Gempa bumi dengan magnitudo (M) 6,6 terjadi di wilayah Kabupaten Nabire, Provinsi Papua Tengah, pada hari ini, Jumat 19 September 2025.

img_title
VIVA.co.id
19 September 2025