3 RT di Jakarta Masih Tergenang Banjir, 46 Warga Joglo Jakbar Mengungsi ke Masjid
- VIVA.co.id/Andrew Tito
Jakarta, VIVA - Sebanyak 46 orang di Kelurahan Joglo, Jakarta Barat, mengungsi karena banjir menggenangi rumahnya. Banjir dipicu hujan deras yang mengguyur wilayah Jakarta pada Selasa malam, 13 Mei 2025.
Kepala Pusat Data dan Informasi Kebencanaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta, Mohamad Yohan mengatakan 46 orang itu tercatat per Rabu, 14 Mei 2025 pukul 05.00 WIB.
“Pengungsi di Kelurahan Joglo sebanyak 11 KK 46 Jiwa. Lokasi pengungsi di Masjid Jami Attaufiq,” kata Yohan dalam keterangannya, seperti dikutip dari laman BPBD Jakarta, Rabu, 14 Mei 2025.
Yohan menjelaskan mereka mengungsi karena 1 Rukun Tetangga (RT) di wilayah Joglo masih terdapat genangan banjir dengan ketinggian 50 cm.
Intensitas hujan, genangan banjir muncul di beberapa titik Jakarta. (Foto Ilustrasi)
- VIVA/M Ali Wafa
Hujan yang mengguyur wilayah Jakarta semalam itu menyebabkan kenaikan tinggi air di Pos Angke Hulu dan Pos Sunter Hulu menjadi Siaga 3 Waspada pada pukul 20.00 WIB. Dampak itu menyebabkan terjadinya beberapa genangan di wilayah Jakarta.
Wilayah lain yang masih terdapat genangan banjir yakni Jakarta Selatan tepatnya di Kelurahan Kuningan Barat. Ada 2 RT di Kelurahan Kuningan Barat yang tergenang banjir dengan ketinggian 30-50 cm.
“Penyebabnya curah hujan tinggi, luapan Kali Mampang dan Krukut,” kata Yohan.
Adapun upaya penanganan BPBD Jakarta atas genangan banjir itu yakni dengan mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah. Selain itu, mengkoordinasikan unsur Dinas Sumber Daya Air, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat.
“Untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat serta menyiapkan kebutuhan dasar bagi penyintas. Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat,” tutur Yohan.