Kebakaran Lima Rumah di Jaktim, Satu Orang Tewas

Petugas Damkar Jaktim mengevakuasi korban meninggal dunia akibat kebakaran
Sumber :
  • ANTARA/HO-Sudin Gulkarmat Jakarta Timur.

Jakarta, VIVA – Kebakaran lima rumah di Jalan Kerja Bakti VIII RT 03/RW 07, Makasar, Jakarta Timur (Jaktim) pada Minggu 13 Juli pukul 21.45 WIB mengakibatkan satu orang meninggal dunia.

Heboh Warga NTT Terima Uang Bansos Diduga Palsu, Polisi Turun Tangan

"Kebakaran lima rumah di Jalan Kerja Bakti VIII RT 03/RW 07 di Makasar, satu orang korban meninggal dunia atas nama Dwi Hariningsih, usia sekitar 55 tahun," kata Kepala Seksi Operasi (Kasi Ops) Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur Abdul Wahid saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Senin.

Abdul menyebut, saat insiden itu terjadi, korban berada di dalam rumah dan tidak bisa menyelamatkan diri ke luar rumah.

Kasus Perdagangan Bayi ke Singapura, Jual Lewat FB dan Dipesan Sejak Kandungan

Ilustrasi pemadam kebakaran.

Photo :
  • Reporter-News

"Kondisi korban sakit, tidak bisa jalan ke luar. Jadi, korban tertinggal di dalam rumah saat api membesar," ujar Abdul.

KPK Tahan 4 Tersangka Kasus Pemerasan Izin Kerja TKA di Kemnaker

Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Sudin Gulkarmat) Jakarta Timur mengerahkan sebanyak 12 unit mobil pemadam kebakaran dan 60 personel untuk memadamkan api.

Informasi kebakaran disampaikan salah seorang warga sekitar yang datang ke pos Dinas Gulkarmat Jakarta pada Minggu 13 Juli pukul 21.45 WIB.

Lalu, Sudin Gulkarmat Jakarta Timur langsung menuju tempat kejadian perkara (TKP) bersama dua unit pemadam kebakaran untuk pengerahan awal.

"Kami menerima informasi pukul 21.45 WIB, langsung kami menuju lokasi tiba pukul 21.50 WIB. Mulai pemadaman awal pukul 21.51 WIB," ucap Abdul.

Api berhasil dilokalisir sekitar pukul 22.15 WIB dan pendinginan mulai pukul 22.36 WIB. Status kebakaran saat ini sudah hijau dan padam sekitar pukul 23.20 WIB.

Kerugian akibat kebakaran lima rumah di Makasar, Jakarta Timur, mencapai Rp 525 juta.

Abdul mengungkapkan, kebakaran diduga akibat kebocoran tabung gas.

"Pada saat terjadi kebakaran, api tiba-tiba membesar, diduga dari kebocoran tabung gas yang diketahui oleh para tetangga," jelas Abdul.

Kebakaran tersebut menyebabkan warga penasaran sekaligus memberi pertolongan untuk korban di dalam rumah.

Sebanyak 18 orang yang berada di lima rumah tersebut berhasil diselamatkan. (Ant)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya