Tinjau Korban Kebakaran di Tebet, Rano Karno Pastikan Relokasi Penduduk

Wakil gubernur DKI Jakarta, Rano Karno
Sumber :
  • Dok. Istimewa

Jakarta, VIVA – Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta, Rano Karno, meninjau langsung lokasi kebakaran di Jalan Kutilang, Kelurahan Bukit Duri, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan, pada Minggu, 20 Juli 2025. Ia didampingi Asisten Kesejahteraan Rakyat Ali Maulana Hakim, Wali Kota Jakarta Selatan M. Anwar, serta jajaran terkait.

Naik Heli ke Langit Riau, Kapolri Temukan Fakta Mengejutkan Soal Karhutla

Dalam kunjungannya, Rano menyampaikan belasungkawa mendalam atas musibah kebakaran yang menghanguskan tiga bangunan dan berdampak pada 10 kepala keluarga itu.

Ibu korban kebakaran di Tebet berinisial N (28)

Photo :
  • ANTARA/Luthfia Miranda Putri
15 Orang Terluka dalam Bentrok Berdarah Saat Ceramah Habib Rizieq, Ada Polisi Hingga FPI

"Innalillahi wa inna ilaihi roji’un. Atas nama Pemprov DKI Jakarta, saya menyampaikan duka cita yang mendalam kepada para korban. Dari laporan yang kami terima, tiga bangunan terbakar, salah satunya merupakan rumah kost. Diduga api berasal dari korsleting listrik di salah satu kamar kosong rumah kost tersebut," kata Rano.

"Para korban selamat saat ini mengungsi di tenda dome yang telah dilengkapi lampu penerangan, tiga kipas blower, dua toilet portable, serta sarana penunjang lainnya. Dinas Sosial DKI Jakarta telah menyalurkan bantuan berupa paket sembako, perlengkapan mandi, kebutuhan sekolah anak-anak, serta makanan siap saji. BAZNAS (BAZIS) juga telah memberikan santunan duka cita kepada keluarga korban," jelasnya.

Teriakan 'bunda tolong' Jadi Nafas Terakhir, Detik-Detik Ngeri Wanita Diborgol dan Dibunuh di Cisauk

Rano menegaskan Pemprov DKI siap melakukan program bedah rumah bagi warga yang terdampak kebakaran. Sementara itu, bagi warga yang bersedia direlokasi, Pemprov DKI juga telah menyiapkan rumah susun (rusun) sebagai alternatif hunian.

"Insyaallah, kita akan lakukan bedah rumah. Mudah-mudahan ibu yang harus meninggalkan tempat tinggalnya bisa melanjutkan kehidupan dengan lebih baik. Namun tentu saja, proses bedah rumah baru bisa dilakukan setelah garis polisi dicabut," ujarnya.

Ia menambahkan, Pemprov DKI juga membuka opsi bagi warga yang ingin tinggal di rusun. 

Proses pemadaman kebakaran tujuh rumah di kawasan Tebet, Jaksel, Kamis 19 Juni 2025 dinihari.

Photo :
  • Ist

"Kalau memang ada warga yang ingin direlokasi ke rusun, kita sudah menyiapkannya. Beberapa rusun memang disediakan untuk mengantisipasi kondisi seperti ini," jelasnya.

Lebih lanjut, Rano menekankan pentingnya kesiapsiagaan warga dalam menghadapi potensi kebakaran. Ia mengajak seluruh RT dan RW di Jakarta untuk mengoptimalkan penggunaan Alat Pemadam Api Ringan (APAR), serta rutin memeriksa instalasi listrik, terutama di rumah kost dan tempat usaha.

"Sebagian besar kebakaran yang terjadi di Jakarta disebabkan korsleting listrik dan kelalaian kita sendiri. Misalnya, penggunaan stop kontak berlebihan untuk mengecas perangkat elektronik tanpa dicabut kembali. Ini bisa menyebabkan panas berlebih dan memicu api. Mari kita belajar dari kejadian ini dan bersama-sama mencegah kebakaran serupa terjadi lagi," pungkasnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya