Menhan Percayakan Kasus Kivlan dan Soenarko Pada Polri

Menteri Pertahanan, Ryamizard Ryacudu
Sumber :
  • ANTARA FOTO/HO/Puskom Kemhan-Juli Syawaludin

VIVA – Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu menyatakan percaya penuh pada Koprs Bhayangkara dalam penanganan kasus yang dilakukan oleh dua purnawirawan TNI, Mayjen (Purn) Kivlan Zen dan Mayjen (Purn) Soenarko.

Mahasiswa Trisakti Suarakan Tuntutan ke DPR: Usut Makar hingga Hentikan Kriminalisasi Sipil

Dia menyebut prihatin atas keduanya yang tertimpa kasus. Apalagi keduanya dulu merupakan rekanan. 

"Saya prihatin. Jadi duanya-duanya prihatin. Pertama karena purnawirawan, Kivlan kakak angkatan saya, Narko adik angkatan saya. Dua-duanya itu pas (saya) KSAD, bawahan saya. Harusnya tidak boleh terjadi. Percayalah (dengan Polri), masa saya enggak percaya. Kita ini negara hukum. Hukum panglima tertinggi, kita harus patuh terhadap hukum," kata Ryamizard ketika di kediamannya, Cijantung, Jakarta Timur, Selasa 4 Juni 2019.

Demo Berujung Penjarahan, NasDem Usul Pemerintah Usut Dugaan Makar

Dia menjelaskan, Kivlan dan Soenarko sebenarnya telah berjasa bagi Tanah Air, contohnya semisal mengabdikan diri selama berpuluh-puluh tahun di TNI AD. 

Tapi, lanjut dia, apabila keduanya terbukti melakukan pelanggaran hukum di negeri ini maka sudah tentu mau tak mau harus menjalani proses hukum yang ada.

Menhan Sjafrie Ungkap Maksud Prabowo soal Indikasi Makar di Balik Aksi Demo

"Walaupun (keduanya) ada jasa, kalau salah ya tunjukan salah. Bukan ada jasa, seenaknya juga, enggak boleh juga. Jangan ada 'gorengan-gorengan' lagi. Saya Menteri Pertahanan bangsa ini. Saya harus adil. Kita dukung polisi menegakkan hukum. Hukum adalah panglima tertinggi harus ditaati seluruh anak bangsa, siapapun." (mus) 
 

BEM SI Kerakyatan usai melakukan pertemuan dengan Mensesneg Prasetyo Hadi

BEM SI Kerakyatan Temui Mensesneg, Dorong Pembentukan Tim Investigasi Makar

BEM SI Kerakyatan mendorong pemerintah membentuk tim investigasi terkait dugaan makar yang terjadi bersaman dengan aksi demo beberapa waktu terakhir.

img_title
VIVA.co.id
4 September 2025