Ratusan Warga dari Dua Desa di Tanah Datar Terlibat Bentrok

Ilustrasi bentrokan
Sumber :
  • VIVA/Muhamad Solihin

VIVA – Ratusan warga dari dua nagari atau desa, yakni Nagari Sumpur di Kecamatan Batipuh Selatan dan Nagari Bungo Tanjung di Kecamatan Batipuh, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, terlibat bentrok pada Kamis sore, 5 Desember 2019. 

Selain Polemik Tanah BMKG, Warga Tangsel juga Laporkan Grib Jaya ke Polda Metro karena Kuasai Lahan 3.209 M2

Bentrokan dipicu persoalan tapal batas di dua desa itu yang tak kunjung selesai. Berdasarkan informasi yang dihimpun VIVAnews, Warga Bungo Tanjung yang awalnya memancang tapal batas tanah, diprotes warga Sumpur sehingga terjadi perkelahian massal. Massa yang terlibat bentrok sebagian membawa senjata tajam.

Aparat Polres Padang Panjang yang dikerahkan ke lokasi kejadian mampu meredam emosi warga, sehingga bentrokan tidak meluas. Meski secara administrasi dua desa itu masuk ke wilayah Kabupaten Tanah Datar, wilayah hukumnya di bawah Polres Padang Panjang.

Geger Duel 3 Lawan 3 Geng Remaja Perempuan di Semarang, Tenteng Celurit di Jalan!

Kepala Polres Padang Panjang AKBP Sugeng Hariyadi mengklaim situasi di dua desa itu sudah terkendali. Para warga sudah kembali ke rumah masing-masing setelah polisi menghentikan perkelahian massal itu.

 Polda Metro Jaya membongkar bangunan GRIB Jaya di lahan milik BMKG

Menteri ATR Tegaskan Lahan yang Diduduki GRIB Jaya Bersertifikat BMKG, Tak Pernah Sengketa

Menteri ATR Tegaskan Lahan yang Diduduki GRIB Jaya Bersertifikat BMKG

img_title
VIVA.co.id
25 Mei 2025