Bupati Sekadau Dukung Pemekaran Kapuas Raya

Bupati Sekadau Rupinus saat meresmikan Goa Maria dan Taman Kelampiau [SuaraKalbar/Humas]
Sumber :
  • kalbar

VIVA - Bupati Sekadau, Rupinus, mendukung Provinsi Kapuas Raya dimekarkan terlebih dahulu sebelum pemindahan ibu kota baru ke Kalimantan Timur dilakukan.

Lelang Proyek Pembangunan IKN Tahap II Dimulai Akhir Juni 2025, Kepala OIKN Wanti-wanti Ini

"Memang (Provinsi Kapuas Raya) lebih baik dimekarkan terlebih dulu. Tanpa kita harus melihat ada ibu kota baru atau tidak," ujarnya kepada wartawan, Selasa, 18 Februari 2020.

Alasannya, pemekaran Kapuas Raya merupakan kebutuhan masyarakat wilayah timur Kalbar demi percepatan pembangunan dan pelayanan publik terhadap masyarakat.

Melihat Strategi Pertagas Tingkatkan Ekonomi Petani di Kutai Timur

"Kita bicara kebutuhan, Kapuas Raya ini kebutuhan masyarakat demi adanya satu percepatan pembangunan dan pelayanan," katanya.

Terkait wacana pembangunan infrastruktur pendukung seperti jalur kereta api sebagai penunjang Kapuas Raya, dia juga sangat mendukung. Apakah untuk angkutan orang atau komoditas, kata dia, tentu harus dihubungkan dengan ibu kota baru nantinya.

Dedi Mulyadi: Orang Kalimantan Timur Tidak Usah Kerja Bisa Hidup

"Kalaupun memang kajiannya layak dibangun, kemudian ada investor yang berminat, baik lokal maupun asing, selama memiliki kemampuan dan bisa menjamin kualitas pembangunan, kita tentu sangat dukung," katanya.

Pemerintah pusat berencana memindahkan ibu kota dari Jakarta ke Kalimantan Timur. Dua wilayah yang akan dijadikan ibu kota baru adalah Penajam Paser Utara, dan Kutai Kartanegara.

Direktur Tindak Pidana Tertentu (Dittipidter) Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri, Brigadir Jenderal Polisi Nunung Syaifuddin

Bos Tambang Zirkon Ilegal di Kalteng Jadi Tersangka, Bareskrim Sebut Pelaku Bisa Ditahan Usai Diperiksa

Bareskrim Polri menetapkan Direktur PT Karya Lisbeth, Marcel Sunyoto, sebagai tersangka kasus dugaan tambang ilegal galian Zirkon di wilayah Kalimantan Tengah.

img_title
VIVA.co.id
15 Agustus 2025