Kereta Api Luar Biasa di Stasiun Gambir Sepi Peminat

VIVA – Kereta Api Luar Biasa (KLB) di Stasiun Gambir tampak sepi penumpang, di hari pertama pengoperasiannya. Dari seluruh rangkaian, hanya ada 23 penumpang kereta dengan tujuan akhir Stasiun Pasar Turi, Jawa Timur, Selasa 12 April 2020.

KAI Catat 325,5 Ribu Orang Naik Kereta Api Periode Libur Panjang Maulid Nabi

Pantauan VIVA di lokasi, suasana pagi ini di stasiun tersebut juga tidak ada aktivitas seperti pembelian tiket KLB, baik secara langsung maupun refund tiket. 

Begitu juga di ruang tunggu, hanya ada beberapa calon pengguna kereta yang memiliki kriteria khusus yakni pekerja di pelayanan penanganan Covid-19, pertahanan dan keamanan, kesehatan, kebutuhan dasar, fungsi ekonomi penting.

LPS Berpeluang Pangkas Lagi Suku Bunga Penjaminan ke Level Terendah, Ini Pertimbangannya

Sementara itu, salah satu penumpang Ruslan mengaku bertujuan ke sebuah rumah sakit di daerah Semarang. Ruslan membawa anaknya yang menderita sakit lambung dirujuk dari RSCM ke rumah sakit yang ada di Semarang. 

"Saya mau bawa anak saya ke rumah sakit, karena dapat rujukan dari RS Cipto. Jadi saya enggak mudik karena rumah saya di Pati," ujarnya.

PT KAI Tolak Usulan Gerbong Khusus Merokok di Layanan Kereta Api Jarak Jauh

Ruslan berharap dengan merujuk anaknya ke rumah sakit yang ada di Semarang mendapatkan kesembuhan. 

"Mudah-mudahan sehat dan bisa berjalan dengan lancar," ucapnya. 

Sementara itu, Kepala humas PT KAI Daop I Jakarta, Eva Chairunisa, belum memberikan keterangan terkait pemberangkatan di hari pertama kereta KLB.

Kereta milik PT Kereta Api Indonesia (KAI) [Humas PT KAI]

Kolaborasi KAI dan UNS Dorong Generasi Muda Berinovasi di Bidang Transportasi

Kereta api tak hanya menjadi sarana transportasi massal, tetapi juga bagian dari inovasi teknologi dan layanan publik yang berkelanjutan.

img_title
VIVA.co.id
22 September 2025