Kapal Angkut Pemancing di Makassar Tenggelam Diterjang Ombak, 1 Hilang

VIVA – Tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi sejumlah pemancing yang sebelumnya dinyatakan hilang pada Minggu malam tadi. Seperti diketahui, kapal yang ditumpangi para pemancing tersebut pecah dihantam ombak tinggi di daerah Tanjung, persisnya di belakang Trans Studio Makassar.

Kepala Basarnas Sulawesi Selatan, Djunaidi, mengatakan para pemancing yang menumpangi Kapal Wisata Bahari, sebanyak 7 orang telah ditemukan. Dalam penyisiran di lokasi, tim SAR juga menemukan Roki (54), salah seorang nelayan setempat, dalam kondisi meninggal dunia, pada Senin pagi tadi

Sementara itu, Kapal Tokka-tokka yang ditumpangi sebanyak 5 pemancing, 4 di antaranya telah ditemukan, namun, H. Saleh (60), penumpang lainnya masih dalam pencarian tim di lapangan.

"Korban meninggal dunia atas nama Roki, ditemukan di sekitar tengah malam tadi di sekitar Trans Studio, dan langsung diserahkan ke pihak keluarga, dan sekitar 10 menit setelahnya, Abdi Rahmat (38), ditemukan selamat dan langsung dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Kota Makassar, sementara masih ada 1 korban lainnya atas nama  H. Saleh, masih dalam pencarian," kata Djunaidi, Senin, 21 Februari 2022.

Dua kapal pemancing itu dilaporkan hilang pada Minggu malam. Basarnas memperkirakan, sebelum tenggelam, kapal tersebut dihantam ombak besar, mengingat cuaca buruk melanda wilayah Sulawesi Selatan, terutama di perairan Makassar selama dua hari terakhir. Hujan deras disertai angin kencang terus melanda.

Djunaidi berpesan kepada warga agar selalu berhati-hati saat melakukan aktivitas di perairan karena ancaman bencana setiap saat mengancam jiwa.

KRI Tembak Kapal Nelayan di Sumsel, Ini Penjelasan TNI AL

Peristiwa penembakan nelayan itu terjadi pada Sabtu 12 Juli, ketika KRI Sutedi Senoputra-378 sedang berpatroli di Perairan Tenggara Tanjung Jabung.

VIVA.co.id

16 Juli 2025