Bentrok Pekerja di Pabrik Smelter di Morowali Utara, 2 Orang Tewas

Situasi di lokasi tambang Morowali Utara yang terjadi bentrok antar pekerja.
Sumber :
  • Istimewa/VIVA.co.id/ Supriadi Maud (Sulawesi Selatan)

"Jadi mereka sudah tidak mau terima jika tuntutan kerja mereka tak dipenuhi. Mereka mengajak semua mogok kerja rekan-rekan yang lain," katanya

IKATA: Peluang Kerja Tambang Masih Dilirik Gen Z, Salah Satunya di Kaltim

Imam menyebutkan, karyawan yang melakukan aksi mogok kerja mengajak semua karyawan lain untuk tidak bekerja. Bahkan jika ada yang masih tetap bekerja mereka akan diserang.

"Jadi ada beberapa karyawan yang tidak mau mogok mereka tetap bekerja hingga akhirnya baku adu mulut dengan kelompok yang mogok kerja. Disitu mereka saling lempar hingga membuat kerusakan," ujarnya.

Peretasan PDN Kebodohan Nasional, Sosok Bandar Judi Online Tajir Rp365 Miliar

Pada saat yang bersamaan, kata Imam, terjadi aksi saling kejar dan lempar yang mengakibatkan ada korban meninggal dunia dari pihak pekerja. "Dalam aksi itu memakan korban jiwa hingga meninggal dunia, korban dari TKI dan TKA meninggal dunia," katanya.

Imam mengatakan, bentrokan tersebut akhirnya bisa dikendalikan setelah petugas kepolisian melerai dua kelompok pekerja yang terlibat bentrok. Petugas juga mengimbau untuk membubarkan diri. "Sudah kondusif dan anggota masih tetap berjaga di lokasi untuk mengantisipasi bentrokan susulan," ujarnya.

PBNU Pastikan Akan Kelola Tambang dari Pemerintah Secara Halal

Asep Guntur dan Tessa Mahardhika Sugiarto di KPK saat melakukan penahanan satu tersangka kasus korupsi di Maluku Utara

KPK Dalami Dugaan Adanya Permainan Lelang Blok Kaf di Maluku Utara

Komisi Pemberantasan Korupsi, bakal mendalami terkait adanya dugaan rekomendasi dari mantan Gubernur Maluku Utara, Abdul Gani Kasuba atau AGK terkait dengan izin tambang.

img_title
VIVA.co.id
3 Desember 2024